Demo Buruh di Depan Kantor Disnaker DKI Ricuh

Buruh Tuntut UU BPJS
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Massa buruh melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi DKI Jakarta, Rabu 26 November 2014. Aksi demo mereka sempat diwarnai ketegangan.

Hard Gumay Ramal Kasus Hukum Chandrika Chika, Warganet: Gila, Ilmunya Dalem Banget

Pantauan VIVAnews, ada ratusan buruh yang tergabung dalam beberapa konfederasi buruh, seperti KSPI dan SPSI yang menuntut bertemu dengan Sekretaris Dewan Pengupahan DKI Jakarta, Hadi Broto, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DKI Jakarta, Priyono.

Mereka sempat kesal karena tak diizinkan bertemu dengan keduanya. Para buruh sempat mencoba masuk gedung yang pagarnya tertutup rapat dan melempari gedung dengan benda-benda kecil dan botol plastik.

Seorang anggota Gerakan Serikat Buruh Mandiri (GSBM), Natalia, mengatakan mereka menginginkan kedua orang tersebut bertanggungjawab atas upah minimum provinsi DKI Jakarta.

"Kami meminta Hadi Broto dan Priyono bertanggung jawab atas upah murah di Jakarta," kata Natalia kepada VIVAnews.

Dia juga mengatakan bahwa para buruh sempat kesal dan melempari gedung karena tindakan aparat. "Aparat yang melakukan penyerangan duluan kepada teman-teman yang ingin bertemu dengan Priyono dan Hadi Broto," tambah dia.

Natalia menuturkan, mereka hadir di kawasan Tugu Tani dan menggelar aksi unjuk rasa sejak pukul 13.15. Mereka memperjuangkan UMP Jakarta sebesar Rp3,5 juta. Awalnya, mereka menuntut adanya kenaikan UMP dari Rp2,7 juta menjadi Rp3 juta.

"Kami menuntut kenaikan ump dari Rp2,7 juta menjadi Rp3 juta. Dengan dibarengi kenaikan BBM, kami minta ada kenaikan Rp500 ribu untuk UMP Jakarta sebagai dampak kenaikan harga BBM. Jadi, kami menuntut Rp3,5 juta," kata dia

Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Prabowo: Kita Harus Bersatu di Dalam atau Luar Pemerintahan

Prabowo mengajak semua pihak untuk bersatu demi kesejahteraan rakyat Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024