Sumber :
- writetoreel.com
VIVAnews
- Apes, kepergok mencuri mesin air, Yudistira, pemuda 29 tahun ini jadi bulan-bulanan warga di kawasan Tanah Baru, Beji Depok. Di hadapan petugas, pelaku mengaku terpaksa mencuri lantaran sang istri butuh biaya untuk melahirkan.
Kapolsek Beji, Komisaris Ni Gusti Ayu menuturkan, pelaku yang sehari-harinya berprofesi sebagai buruh serabutan ini dibekuk usai melakukan aksi pencurian di kediaman Syarif Alfianto, warga Perumahan Rasesa Jalan Balongan Rt 07/12 Beji Depok.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Prediksi Liga Europa: AS Roma vs AC Milan
Kapolsek Beji, Komisaris Ni Gusti Ayu menuturkan, pelaku yang sehari-harinya berprofesi sebagai buruh serabutan ini dibekuk usai melakukan aksi pencurian di kediaman Syarif Alfianto, warga Perumahan Rasesa Jalan Balongan Rt 07/12 Beji Depok.
Baca Juga :
Pelari Indonesia, Malaysia Hingga Amerika Siap Bertarung di Trail of The Kings Danau Toba 2024
Namun, apes bagi Yudistira, belum sempat membawa kabur barang curian, aksinya itu keburu dipergoki korbannya. Alhasil, ia pun sempat diamuk warga, setelah korbannya berteriak maling. Beruntung, aksi main hakim sendiri itu berhasil diredam sejumlah petugas kepolisian. Oleh petugas, pelaku pun langsung di gelandang ke Polsek Beji.
"Pelaku keburu dipergoki korbannya. Adapun barang yang dicuri ialah mesin pompa air. Modusnya ialah mencongkel paksa menggunakan benda tajam," kata Ayu kepada
VIVAnews
, Sabtu 15 November 2014.
Kanit Reskrim Polsek Beji AKP Syah Johan menambahkan, guna penyelidikan lebih lanjut, pelaku kini terpaksa menjalani serangkaian pemeriksaan.
"Kasusnya masih kami dalami. Yang bersangkutan terancam pasal 363 tentang Pencurian. Ia, pada kami juga mengaku katanya nekat mencuri untuk biaya lahiran istri. Ini yang sedang kami dalami benar, atau tidaknya," demikian kata Johan. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun, apes bagi Yudistira, belum sempat membawa kabur barang curian, aksinya itu keburu dipergoki korbannya. Alhasil, ia pun sempat diamuk warga, setelah korbannya berteriak maling. Beruntung, aksi main hakim sendiri itu berhasil diredam sejumlah petugas kepolisian. Oleh petugas, pelaku pun langsung di gelandang ke Polsek Beji.
