PT KAI Terapkan Parkir Elektronik di 23 Stasiun

Kartu Multi Trip Commuter Line
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Apa?
- PT Kereta Api Indonesia terus melakukan terobosan untuk meningkatkan pelayanan terhadap konsumennya, mulai dari tiket sampai pembenahan stasiun.

Respons Albertina Ho Usai Dilaporkan ke Dewas oleh Pimpinan KPK

Hari ini, Rabu, 1 Oktober 2014, PT KAI meresmikan sistem perparkiran
Indonesia Jadi Penghasil Sugar Daddy Terbanyak ke-2 di Asia Tenggara
Park and Ride dengan menggunakan Sistem Parkir Elektronik (e-Parking Reska) di Stasiun Bogor, Jawa Barat.


Direktur Utama PT KAI, Ignasius Jonan, mengatakan, parkir elektronik diberlakukan untuk menekan kebocoran pendapatan dan memberikan efisiensi serta kenyamanan, sehingga masyarakat bisa merasa aman saat memarkir kendaraannya.


Selain itu, kata dia, penggunaan uang elektronik pada e-parking akan sangat mempermudah dan mempercepat waktu pembayaran parkir. Dengan sistem ini juga dapat mengurangi antrean kendaraan saat keluar halaman parkir.


"Jumlah kendaraan yang diparkir di Stasiun Bogor mencapai 6 ribu motor dan kendaraan roda empat mencapai 150 unit setiap hari," kata Jonan usai meresmikan elektronik parkir di Stasiun Bogor.


Tanpa elektronik parkir, antrean panjang kendaraan kerap terjadi, karena satu hari ada lebih dari 120 ribu penumpang yang naik kereta dari Stasiun Bogor.


Jonan menambahkan, penggunakaan elektronik parkir ini belum direalisasikan secara nasional. Melainkan baru diterapkan di 23 stasiun. Antara lain, Bogor, Cilebut, Bojong Gede, Citayam, Depok, Pondok Cina, Tanjung Barat, Duren Kalibata, Bekasi, Kranji, Cakung, Klender Baru, Parung Panjang, Cisauk, Serpong, Rawabuntu, Sudirman, Jurangmangu, Pondokranji, Kebayoran, Tangerang, dan Poris.


Sementara itu, Rian, salah seorang pengendara sepeda motor, mengatakan, dengan adanya elekronik parkir akan membuat lebih praktis. Karena, pemilik kendaraan tidak lagi memegang kertas karcis.


Pengelolaan parkir elektronik ini dilakukan PT Reska Multi Usaha (RMU) yang merupakan anak usaha PT KAI. Lokasi parkir yang dikelola PT RMU tersebar di Daerah Operasi 1 sampai 9 dengan menggandeng empat bank dan operator KRL yang akan membantu dalam implementasi sistem ini.


BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri akan mengeluarkan jenis kartu uang elektronik (e-money) dan operator KRL, PT KCJ akan menggunakan Kartu Multi Trip (KMT). Seluruh kartu itu dirancang untuk bisa terbaca oleh mesin
manless
di pintu masuk dan keluar parkir. Kartu juga dirancang agar bisa terintegrasi dengan Moda Transportasi KRL. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya