Pelajar Depok Tawuran Pakai Celurit

Pelajar di Depok yang membawa celurit
Sumber :
  • VIVAnews/Zahrul Darmawan (Depok)
VIVAnews -
BNI Bakal Terbitkan Global Bond US$500 Juta, Jadi Incaran Investor Asing
Seakan tak kenal kata jera meski sudah beberapa nyawa melayang sia-sia, dua kelompok pelajar di Depok kembali terlibat tawuran. Beberapa di antaranya berhasil diringkus petugas berikut barang bukti sebilah celurit, Jumat 19 September 2014.

Arus Mudik di Aceh Diprediksi Meningkat 9 Persen pada 2024

Aksi brutal dua kelompok pelajar ini terjadi di kawasan Jalan Margonda Raya Depok. Diduga hanya karena saling ejek, puluhan pelajar ini pun terlibat saling serang dengan menggunakan senjata tajam, kayu hingga batu. Sejumlah warga yang kesal dengan ulah mereka ini pun tak tinggal diam.
Ketahui Manfaat dan Risiko Saham Blue Chip, Dapatkan Dividen yang Konsisten


Beberapa pelajar yang berhasil ditangkap sempat menjadi bulan-bulanan warga. Dua di antaranya terpaksa digelandang ke kantor polisi lantaran kedapatan membawa celurit.


"Entah apa pemicu pastinya, yang jelas karena meresahkan terpaksa kami amankan. Dua di antaranya kedapatan membawa senjata tajam. Saat ini sedang kami proses," kata Kepala Unit Kriminal Umum Polresta Depok AKP Supriyadi pada
VIVAnews.


Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam perkelahian ini. Aksi tawuran pelajar di Kota Depok kerap kali terjadi. Belum lama ini, Wandi Setiawan, salah satu pelajar SMK swasta di kota itu jadi korbannya. Remaja yang baru tiga hari masuk sekolah itu meregang nyawa akibat luka bacok pada bagian leher.


Sementara pelakunya, SAP, kini sudah mendekam di penjara dan harus menjalani masa tahanan lima tahun.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya