Sumber :
VIVAnews -
Pencuri sepeda motor meregang nyawa setelah menjadi sasaran amuk massa. Nurhadi, tewas dihakimi massa ketika hendak mencuri sepeda motor milik Winata warga Jatimakmur, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jumat dini hari 19 September 2014.
Kepala Bagian Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo menuturkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB Jumat dini hari.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Kepala Bagian Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo menuturkan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB Jumat dini hari.
Saat itu, Winata sedang memarkir motor Honda Beat merah bernomor polisi B 6760 KSI di sekitar Jalan Antara, Bojong Rawa Lele, RT 02/ RW 09, Pondok Gede, Kota Bekasi. Motor itu ditinggal karena Winata ingin pergi ke pasar.
"Tiba-tiba dia mendengar suara mesin motornya yang menyala. Dia langsung memeriksa ke tempat motornya terparkir. Ternyata, motornya akan dibawa oleh Nurhadi," kata Siswo, Jumat 19 September 2014.
Sambil melawan dengan cara menghalangi motornya yang akan dibawa kabur, Winata kemudian berteriak minta tolong. Warga kemudian berdatangan ke tempat kejadian perkara.
"Nurhadi ditangkap warga dan langsung dihakimi. Dalam keadaan luka-luka, Nurhadi dibawa ke Polsek Pondok Gede," terang Siswo.
Karena kondisi lukanya parah, Nurhadi langsung dibawa ke Rumah Sakit Kramat Jati Jakarta Timur. Namun, di tengah perjalanan, Nurhadi meninggal dunia.
"Sekitar pukul 05.00 WIBÂ Nurhadi meninggal di perjalanan," tuturnya.
Saat ini, jenazah Nurhadi masih berada di rumah sakit Kramat Jati dan kasusnya ditangani oleh Polsek Pondok Gede.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Saat itu, Winata sedang memarkir motor Honda Beat merah bernomor polisi B 6760 KSI di sekitar Jalan Antara, Bojong Rawa Lele, RT 02/ RW 09, Pondok Gede, Kota Bekasi. Motor itu ditinggal karena Winata ingin pergi ke pasar.
