Bank DKI Tawari Anggota DPRD Gadaikan SK

Polisi menunjukkan sejumlah uang dari kasus penipuan.
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews -
Syahrul Yasin Limpo ke Eks Ajudannya: Panji Lihat Sini, Saya Bapakmu
Sebagai bank yang mengurusi pembayaran gaji setiap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta, Bank DKI menawari mereka fasilitas pinjaman dana yang cukup besar. Syarat peminjaman itu cukup sederhana, yaitu Surat Keputusan (SK) pengangkatan anggota dewan yang baru saja mereka terima.

Awalnya Ingin Diam, Nikita Mirzani Ungkap Alasan Beberkan Kisah Cintanya yang Kandas di Media Sosial

"Sewaktu pertama masuk kantor itu diminta buat rekening tabungan di Bank DKI, karena slip gaji kita kan masuk ke Bank DKI. Lalu di sana ditawarkan fasilitas pinjaman dana dengan syarat SK pengangkatan," kata Sekretaris Fraksi Gerindra DPRD DKI, Fajar Sidik, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jum'at, 19 September 2014.
Mobil MPV Terlaris Ini Bakal Dapat Mesin Hybrid


Fajar mengaku, dia sendiri ditawari fasilitas pinjaman hingga Rp300 juta. Ia merasa penawaran itu tidak istimewa, karena tidak jauh berbeda dengan syarat-syarat peminjaman dana seperti yang ditawarkan oleh bank lainnya.


"Setelah dihitung, bunganya seperti bank swasta. Kalau tidak salah 10 sampai 11 persen. Masa pinjamannya sendiri tergantung cicilannya. Dengan tawaran Rp300 juta, saya kemarin ditawari masa pinjaman selama 5 tahun," ujar Fajar.


Fajar mengaku tidak mengambil fasilitas pinjaman itu karena merasa tidak membutuhkannya. Ia memaklumi bila ada rekan-rekannya yang lain yang menggadaikan SK-nya, karena setiap orang menurutnya memiliki kebutuhannya masing-masing.


"Kalau bisa dibayar, tidak apa-apa. Kalau tidak, kan repot. Tapi untuk yang menggadaikan SK itu, kembali lagi ke keperluan masing-masing," ucap Fajar.


Seperti diketahui, 50 persen anggota DPRD Kota Depok, Jawa Barat ramai-ramai menggadaikan SK mereka. Satu SK dapat ditukar dengan uang pinjaman yang cukup besar yakni Rp300 juta. Salah satu dari mereka mengaku akan menggunakan uang tersebut untuk membuka usaha kontrakan. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya