- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - PT Jaya Konstruksi selaku kontraktor yang membangun Gedung Blok G Balai Kota DKI Jakarta yang atapnya ambruk, Kamis 28 Agustus lalu, akan bertanggung jawab.
"Yang pasti Jaya Konstruksi menjamin perbaiki kembali seperti semula, itu sudah jaminan dari mereka," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota Jakarta, Jumat 29 Agustus 2014.
Tetapi, supaya diketahui penyebab pasti dari ambruknya Gedung Blok G Balai Kota DKI Jakarta itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan segera meminta lembaga independen dan para ahli dari universitas terkemuka di Indonesia diantaranya Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Indonesia (UI).
Disampaikan Ahok, apabila diaudit oleh orang yang berkompeten dan netral bahkan apabila adanya dugaan korupsi pun akan bisa diketahui, yang kemudian bisa ditindak lanjuti. Supaya ke depannya menjadi perhatian para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) agar tidak terjadi tindak korupsi.
"Kalau ada korupsi kami tidak tahu, makanya lebih baik panggil universitas untuk mengaudit jadi fair kan hasilnya. Kalau memang bukan teknis, berarti sabotase," ucap Ahok.
Baca juga: