Ruangan Kerja Tertimpa Reruntuhan, Ahok: Tuhan Masih Melindungi

Basuki Tjahaja Purnama, Ahok
Sumber :
  • satu jam lebih dekat-tvOne
VIVAnews - Fasad atau struktur aksesori dinding jendela Gedung Blok G Balai Kota DKI Jakarta roboh pada pukul 16.20 WIB, Kamis, 28 Agustus 2014.
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Reruntuhan tersebut selain merusak sebuah ruangan di lantai 3 Gedung Blok G, juga tepat menimpa atap ruangan kerja Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di struktur penghubung bangunan Blok B.
Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Pada saat kejadian itu, Ahok mengaku bahwa ia tengah berada di dalam ruangan kerjanya.

"Tadi, sewaktu ada bunyi beruntun itu, saya sedang diwawancarai persis di dekat reruntuhannya menimpa. Saya pikir Gedung Blok G-nya itu roboh, kena bom tadi," ujar Ahok di Balai Kota DKI.

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Menurut dia, usai mengetahui bahwa ada reruntuhan yang menimpa ruangan kerjanya, dia segera memerintahkan semua staf yang ada di ruangannya untuk segera berlari keluar.

"Saya pikir kalau ini gedung memang beneran roboh, bisa langsung menghantam ke sini kan. Makanya saya minta kita lari saja ke depan. Ruangan saya ini yang paling deket, persis di samping saya jatuhnya," ujar Ahok.

Ahok pun bersyukur tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini. Ia berjanji akan segera meminta pertanggungjawaban kontraktor pembangun gedung.

"Kita bersyukurlah nggak ada korban jiwa. Tuhan masih melindungi kita. Kontraktornya akan kita suruh ganti. Dan kalau misalnya ketahuan ini karena kesalahan konstruksi, ini harus digugat juga korupsi," ujar Ahok.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya