Pendukung ISIS Diringkus di Depok, Polda: Belum Ada Indikasi Teroris

Jumat, 22 Agustus 2014 - 15:04 WIB
Oleh :
Bendera ISIS dan sejumlah perlengkapan militer ditemukan di rumah tukang es
Bendera ISIS dan sejumlah perlengkapan militer ditemukan di rumah tukang es
Sumber :
  • VIVAnews/Zahrul Darmawan (Depok)
Photo Mini 1
VIVAnews
Baca Juga :
PKB dan Nasdem Merapat ke Koalisi Prabowo-Gibran, Kaesang Bilang Begini
- Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan, penyidik masih memeriksa Firman Hidayat, (36), pria yang dilaporkan lantaran memasang bendera Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di rumahnya di Jalan STM Mandiri, Rt 004 Rw 09, Kelurahan Kemirimuka, Beji, Depok.

Baca Juga :
Penyebab Juara Bertahan Bandung bjb Tandamata Takluk di Laga Perdana Proliga

Saat ditanyakan apakah ada keterkaitan Firman dengan kelompok teroris Indonesia tertentu, Rikwanto belum bisa memastikan. "Belum ada indikasi terlibat kelompok teroris. Ini masih kami dalami dulu keterkaitan dan ketertarikannya (pada ISIS) seperti apa," kata Rikwanto saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat 22 Agustus 2014.
Baca Juga :
Laporkan Albertina Ho ke Dewas KPK, Nawawi: Itu Sepenuhnya Sikap Nurul Ghufron


Namun apabila dalam pemeriksaannya ditemukan ada kaitan atau indikasi yang mengarah pada kelompok teroris, Rikwanto menegaskan bahwa Polda akan berkoordinasi pada bagian Densus 88.


"Bilamana ada kaitannya (dengan teroris), akan diserahkan ke Detasemen Khusus 88," jelas dia.


Diberitakan sebelumnya, Firman ditangkap aparat kepolisian sekira pukul 01.20 WIb, Jumat 22 Agustus 2014. Semula, polisi menduga Firman hanya simpatisan ISIS saja. Namun, polisi terus mendalami kasus ini.


Adapun perlengkapan militer yang disita itu adalah seragam militer warna coklat, rompi, topeng, masker pelindung wajah, deker sikut dan kaki (pelindung tangan dan kaki).


Kasat Reskrim Polresta Depok Komisaris Agus Salim mengatakan, kasus ini masih dikembangkan. "Nanti jika sudah rangkum akan kami beberkan. Yang jelas sudah ada beberapa barang bukti yang kami sita," ujarnya pada
VIVAnews
. (adi)

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun apabila dalam pemeriksaannya ditemukan ada kaitan atau indikasi yang mengarah pada kelompok teroris, Rikwanto menegaskan bahwa Polda akan berkoordinasi pada bagian Densus 88.
Halaman Selanjutnya