Ibu Ade Sara Tak Ingin Pembunuh Anaknya Dihukum Mati

Sidang Perdana Kasus Pembunuhan Ade Sara
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Elizabeth Dian, ibunda korban pembunuhan Ade Sara Angelina Suroto, tidak akan meminta supaya pembunuh anaknya, Ahmad Imam Al-Hafitd dan Assyifah Anggraini dihukum mati.

Usai menghadiri persidangan, Elizabeth mengatakan alasannya tidak meminta sepasang kekasih pembunuh anaknya itu dihukum mati. Elisabeth mengatakan dia turut merasakan penderitaan anaknya ketika disiksa oleh dua pembunuh itu.

"Vonis yang seberat-beratnya, saya ingin kebenaran yang sebenar-benarnya saja. Cobalah dilihat bahasa tubuh saya. Apakah mulut saya mencaci maki, apakah memukul?" kata Elizabeth di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa 19 Agustus 2014.

Saat anaknya dibunuh oleh Hafidth dan Syifa, kata dia, Sara pasti ingin mengatakan agar jangan dibunuh. Karena hatinya adalah hati seorang ibu, dia pun merasakan perasaan dua pembunuh anaknya itu. Dia yakin, kedua terdakwa yang masih berusia 19 tahun itu juga tidak ingin dibunuh.

"Saya orangtua Sara tidak seperti itu. Tidak akan meminta untuk dihukum mati. Saya tidak mengejar vonis yang seberat-beratnya, saya hanya ingin kedilan yang seadil -adilnya," jelasnya. (ita)

PKS Bakal Sambangi Markas PKB Malam Ini, Bahas Apa?

Baca juga:

Ilustrasi pengusaha.

Suku Bunga BI Naik, Apindo Ungkap 3 Tantangan Ini Hantui Pengusaha

Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 6,25 persen. Apindo ungkap tantangan yang dihadapi.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024