Puncak Macet Parah, Keluar Tol Gadog Antre 12 Km

Antrean kendaraan di jalan tol yang akan keluar kawasan Gadog.
Sumber :
  • TMC Polda Metro Jaya

VIVAnews - Antrean kendaraan masih terjadi di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. Tingginya animo masyarakat yang akan mengisi liburan di kawasan itu

Pingin Segera Tarung di MK, PKB Harap KPU Umumkan Pemenang Pilpres Malam Ini

membuat lalu lintas mengalami kemacetan, Kamis, 31 Juli 2014.

Dari informasi TMC Polda Metro Jaya, pada pukul 11.10 WIB, lalu lintas dari Ciloto arah Puncak masih padat. Pada pukul 11.20 WIB, arus lalin di tanjakan Selarong juga masih terpantau padat meski petugas sedang memberlakukan one way dengan memberi prioritas bagi kendaraan menuju Puncak.

Informasi dari Galih, petugas call center Jasamarga, antrean kendaraan juga terjadi sebelum keluar Gadog. Antrean terjadi sejak KM 36 dan nyaris tidak bergerak sejak KM 45 hingga KM 48 atau exit Tol Gadog.

"Ini diperkirakan mencapai 12 kilometer antreannya. Antrean imbas dari kepadatan di jalur Puncak," katanya.
 
Seperti diketahui, guna mengatasi kemacetan parah, sejak pada pukul 10.00 WIB, petugas Lantas Polres Bogor sudah memberlakukan one way dengan memberi prioritas bagi kendaraan menuju Puncak. Biasanya pemberlakukan sistem satu arah ini sampai tiga jam. Tapi dengan kondisi saat ini, one way akan disesuaikan dengan keadaan di lapangan

Sebelumnya pada pukul 08.00 WIB, petugas sudah memberi prioritas bagi kendaraan yang menuju Jakarta. Karena itu, pengendara yang akan menuju Jakarta diimbau untuk mencari jalur alternatif.

Selain itu, lalu lintas di kawasan Ciawi, Bogor juga terpantau padat. Antrean kendaraan juga terjadi sebelum pintu keluar Tol Ciawi. Kepadatan lalu lintas juga terjadi di Kota Bogor. Sejumlah jalan utama terpantau ramai cenderung padat. (adi)

Aparat Gabungan Diterjunkan Amankan Demo di DPR dan KPU

Ada Demo, Arus Lalu Lintas Menuju Depan DPR Dialihkan Hingga Pukul 18.00 WIB

Jalan arteri depan Gedung DPR/MPR RI telah ditutup buntut aksi demo atau unjuk rasa di sana, hari ini Selasa, 19 Maret 2024. Hal itu diungkap Kepala Bagian Operasional Di

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024