Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - Kepala Kepolisian Sektor Pasar Minggu Komisaris Polisi Adri Desas Furyanto mengungkapkan ada 19 anak hilang saat berwisata ke Taman Margasatwa Ragunan, Selasa 29 Juli 2014. Dari jumlah itu, 17 anak sudah kembali kepada orangtua masing-masing.
"Sisanya masih di pusat informasi," kata Adri di Pos Pengamanan TMR, Jakarta Selatan.
Rata-rata anak yang hilang berusia 7 sampai 9 tahun. Adri menjelaskan, anak-anak itu ditemukan oleh anggotanya yang tengah berjaga di area TMR. Anak-anak tersebut banyak ditemukan di area pembelian boneka dan parkiran.
Sementara, Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Dri Hastuti mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah memberikan imbauan kepada semua pengunjung Ragunan untuk berhati-hati agar tidak kecopetan ataupun kehilangan anak.
"Kami sudah memberikan imbauan dalam bentuk keterangan tertulis yang diberikan pada saat pengunjung TMR masuk dengan kendaraan atau ketika membeli tiket di loket," ujar Dri kepada VIVAnews.
Dri menjelaskan, polisi juga sudah menyebarkan sekitar empat rim atau 2.000 lembar keterangan tertulis. Bukan hanya itu, himbauan itu juga diumumkan melalui pengeras suara yang ada di dalam area TMR.
Saat ditanyakan mengapa masih saja ada laporan anak hilang dan kasus kecopetan, Dri mengaku banyak faktor. Salah satunya lantaran lengah karena sudah terbawa suasana berwisata.
"Namun dengan adanya keterangan tertulis itu, pihaknya dapat meminimalisir adanya kasus-kasus tersebut," kata Dri.
Laporan anak hilang ini, menurutnya sudah semakin berkurang jika dibanding tahun lalu. (ita)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami sudah memberikan imbauan dalam bentuk keterangan tertulis yang diberikan pada saat pengunjung TMR masuk dengan kendaraan atau ketika membeli tiket di loket," ujar Dri kepada VIVAnews.
