- ANTARA foto/Andika Wahyu
VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, akan segera menertibkan manusia gerobak yang berpofesi sebagai pemulung di Ibu Kota. Sebab keberadaan mereka mengganggu kenyamanan Jakarta. Apalagi, manusia gerobak itu kerap tidur di pinggir jalan.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, mengatakan, manusia gerobak adalah salah satu masalah sosial yang harus segera diselesaikan. Kata dia, dana untuk memulangkan manusia gerobak itu akan diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta dan anggaran di Kementerian Sosial.
"Penanganan manusia gerobak, kami bagi-bagi anggaranlah. Di DKI berapa dari Kemensos berapa. Akan selesaikan bersama tentu juga dengan daerah di mana mereka berasal. Saya sampaikan DKI siap," kata Jokowi di kantor Kementerian Sosial, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Kamis, 20 Maret 2014.
Disampaikan Jokowi, selain dipulangkan ke kampung halamannya, manusia gerobak akan diberikan modal untuk usaha. Itu supaya mereka tidak datang lagi ke Jakarta.
"Tapi itu kalau dipulangkan saja tidak akan selesaikan masalah kalau yang di daerah tidak dibenahi," katanya. Agar mereka, takl kembali lagi, Menteri Sosial, Salim Segaf Al-Jufri, mengaku akan bekerjasama dengan pemerintah daerah asal manusia gerobak. (umi)
Arkhan Fikri Gagal Penalti, Ini yang Dipikirkan Ernando Ari
Arkhan Fikri gagal melakukan tugasnya sebagai eksekutor penalti saat Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 dalam perempat final Piala Asia U-23 2024, Jumat dini hari WIB.
