Mobil Alphard Rasa Metro Mini di Jalanan Jakarta

Alphard Metro Mini
Sumber :
  • Bengkel Ivan's Otoworks

VIVAnews - Kemunculan mobil Toyota Alphard berkelir oranye campur biru denga tulisan Metro Mini, di jalanan Ibu Kota cukup menarik perhatian warga. Banyak yang mengira mobil berdesain mirip bus kota di Jakarta itu adalah kepunyaan Direktur Utama PT Metro Mini. Ada pula yang menerka milik salah satu orang terkaya di Jakarta.

Saat ditelusuri, pemilik mobil bernomor polisi B 61 TUH itu adalah KE, pria asal Gamping, Yogyakarta. KE yang tinggal di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, mengungkapkan bahwa modifikasi mobilnya itu terinspirasi oleh wejangan sang ayah.

"Kabeh kuwi mung masalah roso (semua hal hanya masalah rasa). Kalau hati mensyukuri apa yang telah Allah berikan, naik Metro Mini pun akan berasa nikmat, senikmat naik Alphard. Tapi bagi yang telah 'berasa' punya dan lupa akan rasa syukur itu, maka naik sebuah Alphard akan terasa pengap seperti naik Metro Mini," kata KE dalam pesan elektroniknya kepada VIVAnews, Kamis, 20 Februari 2014.

Menurutnya, ide mengubah tampilan mobil itu sudah ada di benaknya sejak September 2013. Setelah selesai dibawa ke bengkel untuk dipasangi stiker, mobil itu rencananya akan diberikan untuk seseorang.

Kemenhub Pastikan Mudik 2024 Lancar, Intip Daerah Tujuan Terbanyak hingga Angkutan Terfavorit

"Untuk hadiah kejutan ulang tahun ibu mertua saya, tapi karena faktor teknis, tidak jadi, karena beliau melihatnya geli," kata KE.

Untuk Jokowi-Ahok

KE mengatakan, pembuatan Alphard Metro Mini juga sebagai sindiran bagi Gubernur DKI Jakarta Jokow Widodo dan wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama.

"Jika karena adanya ‘Metro Mini Alphard‘ tersebut, lalu Pak Jokowi dan Koh Ahok merasa bahwa ini adalah sindiran untuk segera meremajakan angkutan umumnya... Itu juga hanyalah masalah rasa," kata pria yang tengah berada di Perth, Australia itu.

Metro Mini adalah angkutan umum yang sudah puluhan tahun hilir mudik di jalan Jakarta. Saking tuanya, banyak bus yang sudah tak layak jalan. Keberadaan mereka juga kerap mengganggu lalu lintas karena sering mogok. Banyak sopirnya yang ugal-ugalan di jalan. Tak sedikit kecelakaan akibat ulah mereka. Kadang memakan korban.

Gubernur Jokowi yakin itu terjadi karena manajemen kontrol yang kurang baik dalam pengelolaannya. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kata dia, sudah menyiapkan sejumlah langkah untuk membenahi Metro Mini. Salah satunya dengan menggabungkan manajemennya dengan TransJakarta.

5 Minuman Alami Bantu Atasi Radang Tenggorokan Selama Puasa
Ilustrasi perkelahian dan pengeroyokan.

4 Pria Terkapar Babak Belur di Depan Polres Jakpus, 14 Anggota TNI Diperiksa

Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024