Pintu Manggarai Turun ke Siaga II, Air Dialihkan ke Ciliwung Kota
Sabtu, 18 Januari 2014 - 07:25 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Amal Nur Ngazis
VIVAnews
– Ketinggian air di pintu air Manggarai, Jakarta Selatan, telah diturunkan menjadi Siaga II, Sabtu pagi 18 Januari 2014. Semalam hingga dini hari tadi, pintu air Manggarai sempat berstatus Siaga I ketika ibu kota diguyur hujan lebat, dan air dari Bogor tiba di Jakarta.
Air di pintu air Manggarai per pukul 06.00 WIB pagi ini tercatat pada ketinggian 940 cm. “Maka kami turunkan dari Siaga I pada pukul 00.00 tadi malam,” kata Parjono, Rayon Wilayah Jakarta Pusat dan Selatan Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta di Manggarai.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Air di pintu air Manggarai per pukul 06.00 WIB pagi ini tercatat pada ketinggian 940 cm. “Maka kami turunkan dari Siaga I pada pukul 00.00 tadi malam,” kata Parjono, Rayon Wilayah Jakarta Pusat dan Selatan Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta di Manggarai.
Parjono mengatakan, aliran air dari Manggarai saat ini dialirkan ke Banjir Kanal Barat yang mengarah ke Karet dan Muara Angke, serta ke Ciliwung Kota yang mengarah ke Istiqlal dan Istana.
Sementara ketinggian air di pintu air Katulampa, Kota Bogor, saat ini dalam posisi Siaga III. “Per pukul 06.00 WIB, tinggi air di Katulampa 110 cm dari sebelumnya 130 cm pada pukul 03.00,” kata Parjono.
Untuk diketahui, batas normal ketinggian permukaan air di Manggarai yakni 750 cm atau Siaga IV. Siaga III ditetapkan bila ketinggian air mencapai 850 cm.
Hingga pagi ini, hujan dengan intensitas sedang dan ringan masih mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya. Badan Nasional Penanggulangan Bencana berharap ketinggian air di pintu air Manggarai bisa terus turun dan tak ada tanggung jebol di Jakarta.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Parjono mengatakan, aliran air dari Manggarai saat ini dialirkan ke Banjir Kanal Barat yang mengarah ke Karet dan Muara Angke, serta ke Ciliwung Kota yang mengarah ke Istiqlal dan Istana.
