Sumber :
- REUTERS/Michael Dalder
VIVAnews
- Nasib nahas menimpa seorang siswa Sekolah Dasar di Depok Jawa Barat. Bagas Prasetio, siswa kelas IV SDN Kalibaru I ini ditemukan tak bernyawa di sebuah danau di kawasan Cilodong Depok, Sabtu 21 Desember. Diduga, korban tewas tenggelam karena tak bisa berenang.
Data yang dihimpun VIVAnews menyebutkan, kejadian berawal ketika korban bersama ke empat kawannya, Alfin, Trisna, Rizki dan Jufri yang baru saja mengambil rapor di sekolah langsung bermain air di danau tersebut.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Data yang dihimpun VIVAnews menyebutkan, kejadian berawal ketika korban bersama ke empat kawannya, Alfin, Trisna, Rizki dan Jufri yang baru saja mengambil rapor di sekolah langsung bermain air di danau tersebut.
Namun malang, hiburan gratis tersebut justru membawa petaka. Bagas, siswa yang dikenal periang ini rupanya tak bisa berenang. Alhasil, tubuh mungilnya itu pun terseret sebelum akhirnya tengelam ke dasar danau.
“Saya juga kaget. Tiba-tiba ada banyak bocah lari sambil teriak minta tolong. Ternyata kawan mereka ada yang tenggelam. Bersama warga kami mencari, enggak lama si korban timbul ke permukaan. Tapi tubuhnya sudah enggak bergerak,” kata Nurhasan, salah satu penjaga warung di sekitar lokasi kejadian.
Korban yang merupakan anak kedua dari pasangan Sumarni dan Suharsoyo itu kemudian dibawa ke rumah duka di RT04/04 Kelurahan Kalibaru, tak jauh dari lokasi kejadian. Rencananya, jasad korban akan di makamkan di dekat rumah.
Polisi kini tengah memeriksa sejumlah saksi. Namun dari hasil visum sementara diduga korban tewas karena terlalu banyak menelan air.
“Diduga korban tewas karena tak bisa berenang sehingga ia tenggelam. Keluargnya menolak untuk diautopsi,” kata Binmas Polsek Sukmajaya, Aiptu Suwarno.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Namun malang, hiburan gratis tersebut justru membawa petaka. Bagas, siswa yang dikenal periang ini rupanya tak bisa berenang. Alhasil, tubuh mungilnya itu pun terseret sebelum akhirnya tengelam ke dasar danau.
