Sumber :
- ANTARA FOTO/Iksan
VIVAnews
– Kapolsek Pesanggrahan Bintaro, Jakarta Selatan, Komisaris Polisi Deddy Aryadi, mengatakan korban kecelakaan kereta versus truk tangki Pertamina paling banyak berasal dari gerbong khusus wanita di bagian paling depan. Gerbong ini mengalami dampak benturan terhebat dan langsung anjlok di pintu perlintasan kereta Pesanggrahan, Senin 9 Desember 2013.
“Semua saksi mata kecelakaan itu sudah dibawa ke Polres dan kami periksa,” kata Deddy. Masinis, asisten masinis, dan teknisi kereta yang berada di kepala kereta tewas, sedangkan sopir truk tangki Pertamina selamat, namun belum bisa dimintai keterangan.
Kecelakaan maut kereta ini terjadi sekitar pukul 11.15 WIB. KRL Commuter Line jurusan Serpong-Tanah Abang menabrak truk tangki Pertamina bernomor polisi B 9265 SHE yang membawa muatan 42 kiloliter premium. Truk yang berada di tengah rel langsung terbalik, meledak, dan terbakar. Sementara itu, gerbong paling depan di rangkaian KRL anjlok dan terguling.
Berikut 86 Korban Kecelakaan KRL di Bintaro:
Korban luka:
1. Sopir truk tangki Pertamina, Kosimin, menderita luka bakar
2. Kondektur truk Pertamina, Mujiono, menderita luka bakar
3. Slamet, 54 tahun
4. Anike Yolanda
5. Iskak Andini 37 tahun
6. Eka, 25 tahun
7. Sutinah, 65 tahun
8. Atik Haryati, 45 tahun
9. M Apoh, 43 tahun
Korban tewas
“Semua saksi mata kecelakaan itu sudah dibawa ke Polres dan kami periksa,” kata Deddy. Masinis, asisten masinis, dan teknisi kereta yang berada di kepala kereta tewas, sedangkan sopir truk tangki Pertamina selamat, namun belum bisa dimintai keterangan.
Kecelakaan maut kereta ini terjadi sekitar pukul 11.15 WIB. KRL Commuter Line jurusan Serpong-Tanah Abang menabrak truk tangki Pertamina bernomor polisi B 9265 SHE yang membawa muatan 42 kiloliter premium. Truk yang berada di tengah rel langsung terbalik, meledak, dan terbakar. Sementara itu, gerbong paling depan di rangkaian KRL anjlok dan terguling.
Berikut 86 Korban Kecelakaan KRL di Bintaro:
Korban luka:
1. Sopir truk tangki Pertamina, Kosimin, menderita luka bakar
2. Kondektur truk Pertamina, Mujiono, menderita luka bakar
3. Slamet, 54 tahun
4. Anike Yolanda
5. Iskak Andini 37 tahun
6. Eka, 25 tahun
7. Sutinah, 65 tahun
8. Atik Haryati, 45 tahun
9. M Apoh, 43 tahun
10. Eni rustin, 34 tahun
11. M Mursai, 48 tahun
12. Sadar, 40 tahun
13. Yoseph
14. Rasiken, 32 tahun
15. Ratna Ria, 33 tahun
16. Lisa, 35 tahun
17. Dinda, 21 tahun
18. Saodah, 41 tahun
19. Iska Andini, 47 tahun
20. Lilis
21. Mursanih
22. Maryali Natalia
23. Ruji, 37 tahun
24. Anasiani, 60 tahun
25. Leni, 26 tahun
26. Ivo
27. Juli Rani Doni, 37 tahun
28. Safini
29. Nazwa
30. Misya
31. Puji Rahayu
32. Tuti Nurbaeti, 57 tahun
33. Cucu
34. Aslinda
35. Salvin
36. Anna
37. Dewi Sartika
38. Reni
39. Ratna Agustin
40. Sri Endayani
41. Sri Hardina
42. Trulli Handarini
43. Arina
44. Mariani
45. Linda
46. Sri Hartinah
47. Talita
48. Renita
49. Jumirah
50. Varila
51. Reni
52. Leni Dayu
53. Tika Juliani
54. Mafiera
55. Nurmila
56. Nyonya Parno
57. Ny. X
58. Rahmadi
59. Hastuti
60. Yulianti
61. Lilis
62. Jumilah
63. Ny. X, menderita luka sekujur tubuh
64. Dwi Prayitno
65. Puspo Negoro
66. Putri
67. Amelia
68. Dinda Irmawati
69. Mursani
70. Rushini
71. Nani N.
72. Nurhayati
73. Nani
74. Sugiarti
75. Astuti
76. Ratna Ria
77. Sri Rahayu
78. Lina
79. Duhifa
80. Edvi
81. Cahya
Korban tewas
82. Mrs. X
83. Muh Subhi, teknisi
84. Sofyan Hadi, petugas pelayanan KRL
85. Darman Prasetyo, masinis KRL
86. Ny. Rosa Elizabet, penumpang KRL
(one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
10. Eni rustin, 34 tahun