Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews
– Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meminta masyarakat tak hanya menyalahkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo terkait kotornya aliran Sungai Ciliwung. Hal itu ia sampaikan ketika mendampingi Jokowi meninjau konservasi bantaran Sungai Ciliwung bersama Yayasan Kebun Raya Bogor di Condet, Jakarta Timur, Minggu 10 November 2013.
“Sungai Ciliwung itu sumbernya dari mana? Kan dari Bogor. Sekarang banyak yang mengeluh ke Jokowi. Padahal itu bukan tanggung jawab Jakarta saja,” kata Megawati. Ia berpendapat banyak pihak yang tak melihat persoalan Jakarta secara jernih, sehingga selalu menyalahkan pemerintahan Jokowi.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
“Sungai Ciliwung itu sumbernya dari mana? Kan dari Bogor. Sekarang banyak yang mengeluh ke Jokowi. Padahal itu bukan tanggung jawab Jakarta saja,” kata Megawati. Ia berpendapat banyak pihak yang tak melihat persoalan Jakarta secara jernih, sehingga selalu menyalahkan pemerintahan Jokowi.
Selain Ciliwung, sungai dari daerah lain yang masuk ke Jakarta adalah Pesanggrahan. Untuk itu Megawati berpesan kepada masyarakat dan pemerintah daerah di sekitar Jakarta untuk ikut menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah ke sungai.
Jokowi sendiri menyatakan prihatin dengan sampah-sampah yang masih memenuhi Sungai Ciliwung. “Saya juga sedih. Sampah itu datangnya dari atas, artinya berasal dari wilayah lain juga,” kata dia.
Selain didampingi Megawati, pada acara peninjauan ke bantaran Sungai Ciliwung itu Jokowi juga didampingi oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Puan Maharani.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Selain Ciliwung, sungai dari daerah lain yang masuk ke Jakarta adalah Pesanggrahan. Untuk itu Megawati berpesan kepada masyarakat dan pemerintah daerah di sekitar Jakarta untuk ikut menjaga kebersihan sungai dengan tidak membuang sampah ke sungai.
