Terkait Pembunuhan Holly, Polisi Cekal G

Holly Angela Hayu
Sumber :

VIVAnews - Penyidik masih menyelidiki pembunuhan Holly Angle Hayu (37), penghuni Apartemen Kalibata City. Dalam waktu dekat polisi akan memeriksa seseorang berinisial G yang dicurigai terlibat pembunuhan sadis itu.

Pelatih Timnas Brasil Peringatkan Real Madrid soal Endrick

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan hari ini akan dilayangkan panggilan pemeriksaan untuk G.

Terkait pemeriksaan itu, polisi sudah melayangkan surat kepada Ditjen Imigrasi untuk pencekalan atas nama inisial G. "Suratnya sudah diterima Dirjen Imigrasi untuk pencekalan yang dimaksud supaya dicegah pergi ke luar negeri," kata Rikwanto, Jumat 11 Oktober 2013.

Rikwanto mengungkapkan bahwa G adalah seseorang yang dicurigai dari pemeriksaan pelaku yang sudah ditangkap.

Siapakah G? Menurut catatan medis, suami Holly bernama Gatot Supiartono. Adik Holly, Yoyok, mengatakan bahwa Gatot adalah seorang pejabat di Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Ketua BPK Hadi Poernomo membenarkan salah satu anak buahnya bernama Gatot Supiartono, jabatannya cukup tinggi: Auditor Utama. "Dia pegawai BPK, namun beliau sedang bertugas keluar negeri," kata dia.

KLHK: 3,37 Juta Hektare Lahan Sawit Terindikasi Ada dalam Kawasan Hutan

Namun, saat ditanya apakah Holly benar istri Gatot, Hadi enggan berkomentar. "Itu urusan pribadi, bukan pekerjaan. Saya tidak mau berkomentar," ucap Hadi.

Saat dikonfirmasi kemungkinan G punya hubungan asmara dengan Holly, Rikwanto tidak bisa memastikan. "Ini belum bisa kami ungkapkan, karena masih praduga tak bersalah, kita panggil dulu yang bersangkutan sebagai saksi untuk dimintakan keterangan," ujarnya. (eh)

BI Catat Modal Asing Kabur dari Indonesia Rp 1,36 Triliun
Penyakit Demam Berdarah di Jakarta dikatakan meningkat sejak memasuki tahun 2024.

Waspada! Demam Berdarah Mengganas, Jakarta Jadi Episentrum dengan 35 Ribu Kasus

Angka kasus demam berdarah di Indonesia kembali meningkat. Berdasarkan catatan Kementerian Kesehatan hingga Kamis sore 28 Maret 2024 tercatat sudah ada 390 kematian

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024