Hitung Cepat Charta Politika, Bima Arya Unggul 35 Persen

Bima Arya Sugiarto saat deklarasi jadi calon Wali Kota Bogor
Sumber :
  • Antara/ Jafkhairi
VIVAnews - Calon Walikota dan Wakil Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto-Usmar Hariman, dinyatakan unggul dalam versi hitung cepat atau Quick Count lembaga survei Charta Politika di Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bogor, Sabtu 14 September 2013. Uji sampel dilakukan di 200 TPS dengan margin error sebesar 1 persen.
Kenaikan Tarif Cukai Disarankan Moderat Menyesuaikan Inflasi agar Tidak Suburkan Rokok Ilegal

"Data yang masuk sudah 100 persen, dengan begitu berarti pasangan Bima Arya-Usmar Hariman dinyatakan unggul pada posisi puncak," ujar pengamat politik dari Charta Politika, Arya Fernandes kepada VIVAnews.
Akibat Rem Mendadak, Pengendara Motor Tabrak Pikap hingga Terjungkal

Pasangan nomor urut 2 ini unggul dengan angka 35 persen. Peringkat dua ditempati pasangan nomor 3, pasangan Achmad Ru'yat-Aim dengan 33,1 persen.
Viral di Media Sosial Tawuran Brutal Antar Pelajar, 3 Pelaku Terancam Hukuman Penjara 10 Tahun

Pada urutan ke tiga, ditempati pasangan Dody Rosady-Untung Maryono dengan 15,7 persen. Sementara pasangan Syaiful Anwar-Muztahidin Al Ayubi 10.1 persen, dan Firman Halim-Gartono 6.2 persen.

Sebelumnya, pasangan calon incumbent Achmad Ru'yat dan Aim Halim Hermana, mengklaim unggul dalam penghitungan suara sementara dalam Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Bogor.

Menurut versi hitung cepat atau quick count Sekretariat Bersama Ru'yat-Aim, pasangan ini memperoleh suara sebesar 35,2 persen, diikuti oleh pasangan nomor dua, yakni pasangam Bima Arya dan Usmar Hariman dengan suara sebanyak 31,8 persen. 

Sedangkan, pasangan Dody Rosadi-Untung memperoleh suara 15,4 persen, Syaiful Anwar-Muztahidin dengan suara 10,5 persen dan Firman-Gartono dengan suara 7,1 persen.

Namun, tim sukses Ru'yat-Aim tetap menunggu hasil resmi penghitungan manual yang dilakukan KPUD Kota Bogor. (sj)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya