- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belakangan ini rajin memfungsikan alun-alun sekitar Monumen Nasional (Monas) sebagai pusat keramaian dan perayaan massal. Kini, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengusulkan bahwa mulai tahun depan acara tahunan "Lebaran Betawi" difokuskan di Monas.
"Ya saya kira pak Gubernur [Joko Widodo] akan lebih suka Lebaran Betawi difokuskan di Monas. Cuma panitianya ganti-ganti," ujar Basuki di Monas, Sabtu 31 Agustus 2013.
Menurut Ahok, panggilan akrab wagub, Monas sangat strategis untuk acara perayaan. Maka cocok bila Lebaran Betawi berlangsung di jantung Ibu Kota ini.
"Ya memang kan Monas berada di tengah, dan nanti pak Gubernur mau bangun ada ruang bawah tanah di monas, untuk pameran tetap. Untuk produk unggulan dan kreatif akan dikasih tempat di Jakarta dan pusat Jakarta ada di monas," kata Ahok.
Dengan berbagai aktivitas di Monas, acara seperti Lebaran Betawi bisa masuk dalam kalender tujuan wisata. Ini bisa mengundang minat para turis, baik domestik maupun mancanegara.
"Jadi orang seluruh Indonesia atau kalau ada turis dari luar pengen tahu meriahnya lebaran betawi seperti apa, makanan betawi seperti apa, bisa datang ke monas," jelasnya. (ren)
Banjir di OKU Sumsel Rendam 10 Kelurahan, 1 Jembatan Gantung Putus dan 1.695 KK Terdampak
Ketinggian debit air banjir berkisar 60 sampai 200 cm.
