Bermasalah, Ahok Akan Evaluasi Keuangan KONI Jakarta

Ahok datangi Komisi Pemberantasan Korupsi
Sumber :
  • ANTARA/ Puspa Perwitasari
VIVAnews
Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia, Intip Perjalanan Bisnis Mustika Ratu
- Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku mengendus adanya permasalahan keuangan di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi DKI Jakarta. Ahok, sapaan Basuki, mengatakan  Pemprov DKI akan melakukan evaluasi dana hibah dan rencana KONI menggalang sponsor untuk pendanaan kegiatan.

Gibran Sowan ke Rumah Dinas Wapres Ma'ruf Amin, Langsung Cium Tangan

"Kami sudah bantu anggarkan dalam APBD lalu Rp140 miliar. Tapi yang disetujui DPRD, Rp 107 miliar, jadi cukup lumayan juga turunnya," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis 29 Agustus 2013.
Smelter Freeport di Gresik Mulai Produksi Agustus 2024 dengan Kapasitas 50 Persen


KONI menganggap dana hibah itu tidak mencukupi, sebab yang dibutuhkan mencapai Rp420 miliar. Dana sebesar itu untuk menggenjot prestasi para atletnya di 57 cabang olahraga yang ada. Dengan alasan itu, KONI mencari sponsor dari pihak lain.


"Saya harus hitung lagi cukup atau tidak. Kalau satu pertandingan dihitung Rp1 miliar, 12 pertandingan berarti Rp12 miliar. Tapi kayanya tak sampai segitu sih," ujarnya.


Berdasarkan itu, mantan Bupati Belitung Timur ini akan melakukan evaluasi ulang. "Yang pasti kami cek masalah di mana. Semua bantu cari masalahnya di mana. Suruh mereka teliti saja siapa yang jadi sponsor," ujarnya.


Evaluasi ini akan jadi bahan bagi peningkatan prestasi KONI DKI Jakarta. Selain itu hasil evaluasi jadi acuan bantuan hibah selanjutnya dari APBD Pemprov DKI dan mekanisme pencarian sponsor untuk menutup kekurangan.


Ketua KONI Jakarta, Winny Erwindia, 19 Juli 2013 lalu pernah menemui Ahok di Balai Kota. Kedatangannya untuk meminta tambahan anggaran hibah sosial bagi pengembangan 57 cabang olahraga di Jakarta.


Saat itu Ahok menjanjikan akan mencarikan anggaran tambahan dengan catatan ada pembenahan di tubuh KONI. "Kalau sudah bertahun-tahun mengurus cabang olahraga tapi prestasinya buruk, ya, sudah, mundur, beri kesempatan kepada yang lain," ujarnya tegas.  (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya