Ahok: Buruh Minta UMP Rp3,7 Juta, Nanti Dulu

Ahok datangi Komisi Pemberantasan Korupsi
Sumber :
  • ANTARA/ Puspa Perwitasari

VIVAnews - Beberapa organisasi buruh di DKI Jakarta menginginkan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) hingga Rp3,7 juta untuk 2014 nanti. Apa tanggapan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama?

YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”

"Buruh minta UMP Rp3,7 juta, itu ideal. Tapi nanti dulu. Produktivitas masih tidak seimbang," kata Ahok, sapaan Basuki di Balai Kota, Jakarta, Selasa 20 Agustus 2013.

Saat ini, kata Ahok, pemprov sedang berusaha meningkatkan pemenuhan nilai Kebutuhan Hidup Layak (KHL). "Patokan kita bukan UMP. Kami pengen KHL dulu dibenerin dan dimaksimalin," katanya.

Menurutnya, nilai dalam KHL itu sendiri masih belum memadai. Salah satunya transportasi.  "Saat ini jumlahnya sampai 35 persen dalam KHL. Itu harus ditekan. Kalau ini ditekan bisa digeser untuk peningkatan kebutuhan lain. Jadi KHL bisa naik, dampaknya ya UMP juga akan naik," jelasnya.

Mantan Bupati Belitung Timur ini mengatakan solusi yang bisa dilakukan untuk peningkatan KHL adalah penataan transportasi massal yang terintegritas. Selain itu menata  rumah susun dan pasar, serta fasilitas umum.

"Kita mau itu cepat. Ini ibu kota, seharusnya pusat juga ikut. Kami kan cuma kerjakan yang bisa kami kerjakan," katanya.

Tak hanya itu, saat ini saja masih banyak perusahaan yang belum menerapkan UMP yang disepakati yakni, sebesar Rp2,2 juta.

Ahok menginginkan industri yang khas dan bernilai tinggi. Kalau pabrik yang ada sekarang tidak sanggup menerapkan UMP yang sudah disepakati, dia meminta agar pindah dari Jakarta.

"Ikuti UMP, jalankan aturan. Kalau nggak ya angkat kaki. Risiko beban tinggi bagi industri karena KHL Jakarta tinggi. Kami nggak takut kok industri itu pindah ke daerah lain. Itu konsekuensi," dia menegaskan. (umi)

Ketua Umum PSSI Erick Thohir

Ditanya Kontrak STY, Erick Thohir Sebut Sepakbola Indonesia di Jalur yang Tepat

Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI kembali mendapat pertanyaan mengenai masa depan pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Sampai sekarang belum ada kejelasan.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024