- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, menyatakan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) DKI Jakarta 2013 bertambah sebanyak Rp2,1 triliun dari jumlah sebelumnya Rp49,9 triliun.
Menurut Ahok, Senin 10 Juni 2013, dana tambahan itu akan dialokasikan untuk empat dinas, yakni Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Kebersihan dan Dinas Kesehatan.
Ahok menuturkan, untuk Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Kebersihan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menitikberatkan pada pembelian lahan-lahan yang bersengketa dan pembelian alat berat dan truk.
"Kami lagi mintakan pembelian tanah. Kami juga lagi berpikir meminta Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) alat berat, kendaraan bermotor, seperti mobil sampah, bus, atau dump truck," ucap Ahok di Balai Kota, Jakarta.
Die menjelaskan, Pemprov DKI mengalami hambatan dalam merealisasikan pembelian barang-barang tersebut karena harus melalui beberapa tahapan, salah satunya proses lelang. Padahal, kata dia, semuanya itu sudah ada dalam Rencana Kegiatan Program Pembelajaran (RKPP).
"Yang selalu membuat terlambat penyerapan anggaran karena proses tender menunggu proses sanggahan sehingga uang tidak terserap. Tapi, kalau beli kendaraan bermotor, alat berat, mengapa tidak langsung beli saja, syaratnya di RKPP ada di e-katalog," ucapnya.
Dia berharap uang yang dialokasikan dalam APBD bisa segera disalurkan untuk pembangunan Ibukota. "Kami ingin yang maksimal saja. Ada uang berapa, dipakai saja uang itu," ujar Ahok. (kd)
Workshop Makin Cakap Digital, Membentuk Kesadaran Etika Berjejaring bagi Guru dan Murid Sorong Papua
Semua guru dan murid yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyimak materi dari para narasumber.
