Kapolri: Jika Ikut Perbudak Buruh, 2 Brimob Bakal Kena Sanksi

Rakor Lintas Sektoral PAM Natal 2012 & Tahun Baru 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews
Hasto Bantah PDIP Loyo soal Hak Angket: Kami Undang Semua Pihak untuk Berani
- Dua anggota polisi disebut-sebut terlibat dalam penyekapan dan penyiksaan buruh di pabrik panci di Kampung Bayur Opak, Desa Lebak Wangi, Sepatan, Kabupaten Tangerang. Terkait hal ini, Kapolri Jenderal Timur Prodopo mengaku tengah mendalami keterlibatan dua anggota Brimob tersebut.

Gerindra Resmi Usung Jenal Mutaqin Maju Jadi Wali Kota Bogor

"Dua Brimob itu dia berteman memang (dengan pemilik pabrik), itu sedang kami dalami. Tapi kalau kaitan dengan masalah dia tahu ada yang disekap, itu yang sampai sekarang kami belum dapat bukti," ujar Timur di Istana Negara, Jakarta, Selasa 7 Mei 2013.
Viral, Pendeta Ini Ajak Jemaat War Takjil: Soal Agama Kita Toleran, Kalau Soal Takjil Kita duluan


Timur menegaskan jika memang terbukti terlibat dalam kasus ini, maka kedua anggota tersebut akan dijatuhi sanksi atau hukuman. "Kami akan proses apa itu (sanksi) disiplin atau pidana," kata dia.


Sebelumnya, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) mengatakan ada keterlibatan anggota polisi dalam penyekapan dan penyiksaan buruh di pabrik panci di Tangerang.


Pengakuan itu diperoleh Kontras dari korban. Setidaknya 20 dari total 25 buruh yang menjadi korban penyekapan mengaku pernah melihat dua anggota Brimob di lokasi pabrik. Kontras mengindentifikasi dua oknum Brimob itu bernama Agus dan Nurjaman.


Menurut pengakuan korban, kedua oknum Brimob ini menjadi alat intimidasi dari pemilik pabrik, Yuki Irawan. Kalau korban tidak bekerja dengan baik, Yuki mengancam bakal menyuruh dua oknum Brimob tersebut untuk memukul, menyiksa, dan bahkan menembak korban.


Para korban juga mengaku sering melihat mobil dinas Polsek Sepatan terparkir di rumah Yuki. Kontras menyesalkan penyidik Polres Kota Tangerang tidak mengembangkan kebenaran temuan ini. Menurut dia, Polres Kota Tangerang seakan menutupi kemungkinan keterlibatan rekan mereka sendiri. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya