Tak Selesaikan 200 Wajan per Bulan, Buruh Disiksa

Pabrik wajan Tangerang
Sumber :
  • ANTARA/Lucky

VIVAnews - Setiap buruh yang bekerja di pabrik wajan di Desa Lebak Wangi, Sepatan, Kabupaten Tangerang, harus menyelesaikan 200 wajan setiap bulannya. Bila tidak, siksaan dari mandor dan bos Yuki Irawan pun mendera para buruh.

Beri Minuman Bekas ke Sus Rini, Perilaku Manner Nagita Slavina Jadi Sorotan

"Saya sering disiksa, dipukul, kepala saya dijedukin, kalau saya tidak mencapai target 200 wajan," kata Rahmat Nugraha, salah satu buruh asal Cianjur, Jawa Barat.

Diakui Rahmat yang baru bekerja 8 bulan, kalaupun sakit ia dipaksa bekerja. Mulai bekerja dari jam 5 pagi sampai 8 malam.

Pabrik wajan di Tangerang

Selain Rahmat, buruh Abdul Nawawi (20) menambahkan, selama 8 bulan bekerja, ia baru terima uang Rp1,5 juta.

Bukan itu saja, mereka sering kali diberi makan sayur basi. Nawawi mengakui bahwa ia bekerja di pabrik wajan milik Yuki Irawan dari seorang calo di kampungnya yang bernama Usman.

Lolos ke Championship Series, Persib Tatap Serius Laga Lawan Persebaya

"Saya diiming imingi gaji Rp1,5 juta, dan saya langsung dibawa ke Tangerang dengan naik angkot."

Nawawi yang merupakan warga Gunung Sari, Desa Sukajadi, RT 05 RW 05, kecamatan Cempaka, Cianjur itu mengaku trauma atas peristiwa yang dialaminya itu.

Sejumlah buruh menderita penyakit kulit akibat kondisi lingkungan yang kotor. Selain itu terdapat luka yang sudah mengering yang diduga akibat siksaan tindak kekerasan dari majikan. (eh)

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster

Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib

Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster tidak ingin larut dalam kekecewaan menyusul kekalahan telak 0-3 melawan Dewa United pekan lalu.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024