- VIVAnews/Erik Hamzah
VIVAnews - Akibat terbakar api cemburu, seorang suami tega menghabisi nyawa istrinya sendiri sekitar pukul 05.30 WIB, Rabu 24 April 2013. Pelaku bernama Yoni, 34 tahun, membunuh sang istri Sally Qodriyah, 28 tahun. Korban yang merupakan guru Taman Kanak-kanak itu dihabisi suaminya dengan sebilah pisau di hadapan mertua dan putrinya.
Peristiwa itu terjadi saat Sally menginap di rumah orangtuanya di Kampung Rawa Bambu RT 06 RW 16, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Yoni yang diduga tengah gelap mata tiba-tiba masuk ke kamar tempat istrinya tidur. "Tiba-tiba dia mencekik Sally," ujar kakak ipar korban, Sukayat, 38 tahun, di lokasi kejadian.
Di kamar itu, kata Sukayat, korban tengah tertidur bersama putrinya, Safira, 9 tahun. Sontak, korban berteriak ketika dicekik. Teriakan itu pun mengundang perhatian orang rumah yang tidak sadar kedatangan Yoni.
"Mertua saya melihat Yoni menusuk korban dengan pisau, sebanyak dua kali di bagian dada kiri," kata Sukayat.
Warga yang mendengar teriakan itu langsung bergegas datang dan melakukan pertolongan. Sukayat mengatakan, saat itu Yoni tidak terlihat bersalah. Warg yang marah kemudian meringkusnya. Warga Kampung Bulu Kelurahan Setia Mekar Kecamatam Tambun Selatan Kabupaten Bekasi itu juga sempat kena pukul.
Sukayat menjelaskan, tindakan sadis Yoni diduga karena adik iparnya menolak rujuk. Pasangan itu diketahui sudah pisah ranjang selama dua bulan terakhir.
Sally memutuskan tinggal di rumah orangtuanya yang sekaligus sebagai sekolah Yayasan Pendidikan Islam Ridwan Attaufiq.
Sally yang menderita dua luka tusukan di bagian dada kiri tak tertolong saat dilarikan ke Rumah Sakit Ananda. Adapun suaminya diamankan ke Markas Polsek Bekasi Utara. (umi)