Sumber :
- VIVAnews/Eka Permadi
VIVANews
- Teknisi pusat belanja Glodok City bernama Yanto bernasib naas. Saat perbaikan lift di lantai dasar, dia terjepit hingga kondisnya kritis, Kamis 18 April 2013. Kini pria 35 tahun itu dirawat di RS Husada.
"Awalnya kami dengar ada orang teriak-teriak minta tolong. Pas dilihat Yanto teknisi yang perbaiki lift terjepit," kata Acoy (48), pedagang pakaian yang posisi tokonya tidak jauh dari lift.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Awalnya kami dengar ada orang teriak-teriak minta tolong. Pas dilihat Yanto teknisi yang perbaiki lift terjepit," kata Acoy (48), pedagang pakaian yang posisi tokonya tidak jauh dari lift.
Ia menjelaskan, saat terjepit posisi teknisi PT Aneka Bangun Eka Pratama itu seperti orang mau dipancung. Kepalanya keluar, lehernya terjepit pintu besi dan dagu tertahan ubin. "Badannya berada dalam kotak lift yang sudah mengarah turun ke lantai dasar," ucapnya di lokasi kejadian.
Melihat itu para pedagang langsung panik, dan mecoba membantu. Pedagang dibantu satpam dan teknisi lain berusaha menyelamatkan Yanto. "Hampir satu jam kami coba bongkar lift buat selamatkan dia. Kami congkel pintu lift pakai pipa besi kayu dan dongkrak," ujar dia.
Saat diangkat, korban mendapat luka robek di dada sebelah kanan. "Lukanya panjang ampir 15 cm. Kuping kanannya hampir putus. Kami langsung kasih nafas buatan biar tidak pingsan," kata Tomy, pedagang yang memberikan pertolongan pertama pada korban.
Tidak lama setelah itu, anggota polisi datang. Yanto langsung dibawa ke ICU RS Husada. "Kata polisi sudah ditangani. Tapi kondisinya kritis," ujarnya. (adi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ia menjelaskan, saat terjepit posisi teknisi PT Aneka Bangun Eka Pratama itu seperti orang mau dipancung. Kepalanya keluar, lehernya terjepit pintu besi dan dagu tertahan ubin. "Badannya berada dalam kotak lift yang sudah mengarah turun ke lantai dasar," ucapnya di lokasi kejadian.
