Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews
- Polisi masih menyelidiki perampokan di toko emas "Terus Jaya" yang terletak di Jalan Jembatan II Barat, Angke, Tambora, Jakarta Barat. Komplotan yang berjumlah empat orang itu merampas 1,5 kilogram emas.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan saat ini petugas masih mengejar para pelaku. Beberapa saksi sudah diperiksa.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kwarnas Curigai Upaya Terselubung di Balik Penghapusan Ekstrakurikuler Wajib Pramuka di Sekolah
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan saat ini petugas masih mengejar para pelaku. Beberapa saksi sudah diperiksa.
"Kami akan telusuri apakah di lokasi tersebut ada CCTV atau tidak. Kalau ada, maka mudah mengidentifikasi pelaku. Yang pasti, petugas sedang melakukan pengejaran," kata Rikwanto, Senin 11 Maret 2013.
Polisi menduga senjata api yang digunakan kawanan itu adalah jenis revolver rakitan. Berdasarkan keterangan saksi, pelaku masuk dan menguras habis emas seberat 1,5 kg yang terdiri dari kalung, gelang, dan cincin, dengan total kerugian senilai sekitar Rp500 juta.
Ciri-ciri pelaku adalah tiga orang berperawakan tinggi besar, berkulit hitam, dan berkumis. Satu orang lainnya berbadan agak tegap, berkulit putih, tinggi badan sekitar 165 cm. "Mereka menggunakan motor jenis Yamaha Jupiter. Pelaku juga membawa dua pucuk senjata api jenis revolver," kata Rikwanto.
Seperti diberitakan sebelumnya, perampokan ini terjadi pada Minggu kemarin, 10 Maret 2013 pukul 10.00 WIB. Toko emas tersebut hanya terletak beberapa meter dari Markas Polsek Tambora dan Kantor Kecamatan Tambora. Salah satu pelaku melukai seorang penjaga toko, Afam. Dia mengalami luka di bagian pelipis dan kepala. (kd)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami akan telusuri apakah di lokasi tersebut ada CCTV atau tidak. Kalau ada, maka mudah mengidentifikasi pelaku. Yang pasti, petugas sedang melakukan pengejaran," kata Rikwanto, Senin 11 Maret 2013.
