VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan segera melaksanakan lelang jabatan lurah dan camat. Tujuannya, untuk meningkatkan kinerja dalam pelayanan masyarakat.
Namun, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengaku belum mengetahui kapan lelang jabatan tersebut akan dimulai. Menurutnya, lelang jabatan harus melibatkan lembaga kredibel.
"Lelang jabatan masih dalam proses karena ini harus mengikutkan lembaga yang kredibel. Tidak hanya kami saja," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Kamis 7 Maret 2013
Jokowi menjelaskan regulasi dan kriteria yang harus dimiliki oleh calon sudah ada di Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Tapi, mantan wali kota Solo itu enggan menyebutkan lembaga kredibel yang dimaksud.
"Regulasinya kan sudah ada semua di BKD tinggal jalan saja hanya tinggal siapa yang menjalankan supaya lebih dianggap lebih transparan dan lebih adil," ucap Jokowi.
Sedangkan berapa jumlah jabatan camat dan lurah yang akan dilelang Jokowi belum menyebutkan secara detail. "Calon yang akan dilelang banyak. Calon yang mendaftar juga banyak bahkan dari luar DKI juga ada," ujarnya. (umi)
Terbuka untuk Bertemu, Anies Sebut Prabowo Bukan Musuh tapi Lawan
Anies Baswedan mengatakan ada peluang Prabowo Subianto mengundang dirinya untuk melakukan pertemuan usai putusan MK karena sebetulnya hanya lawan dalam pemilu.
