Sumber :
VIVAnews -
Tersangka Benget Situmorang alias Impus, membunuh dan memutilasi istrinya sendiri, Darna Sri Astuti lalu membuangnya di jalan tol Cikampek dengan menyewa sebuah angkutan umum 03 jurusan Cililitan-Kampung Rambutan dengan plat nomor polisi B 2312 PG.
Polisi berhasil menangkap Benget Situmorang dan Tini (39) pembantu tersangka yang juga ikut membantu aksi tersangka. Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Putut Eko Bayuseno menjelaskan selain dua tersangka, penyidik juga tengah memeriksa empat orang saksi yang mengetahui penyewaan angkotan tersebut.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Polisi berhasil menangkap Benget Situmorang dan Tini (39) pembantu tersangka yang juga ikut membantu aksi tersangka. Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Putut Eko Bayuseno menjelaskan selain dua tersangka, penyidik juga tengah memeriksa empat orang saksi yang mengetahui penyewaan angkotan tersebut.
Dirinya belum mengetahui lebih dalam apakah pemilik angkot terlibat dalam kasus ini atau tidak. ""Masih terus didalami, karena penyidik sedang memeriksa apakah terlibat atau tidak ya tergantung hasil pemeriksaan" kata Putut dalam jumpa pers di Polres Jakarta Timur, Rabu malam 6 Maret 2013.
Ia menjelaskan tersangka membawa mayat tersebut menggunakan angkot yang disewa dari teman dekat. "Kemudian T ikut membantu membuangnya di jalan tol tersebut," katanya.
Seperti diketahui, potongan tubuh itu dibuang di KM 00.200 dimana pertama ditemukan kaki kanan, KM 01.200 ditemukan tangan kanan, KM 02.200 ditemukan tangan kiri dengan dada/payudara perempuan, KM 03.300 ditemukan kaki kiri.
KM 02.600 ditemukan potongan jeroan/usus dalam kantong plastik hitam di ikat tali plastik warna biru dan KM 03.800 ditemukan potongan kepala di dalam kantong plastik hitam yang di ikat tali plastik warna biru.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dirinya belum mengetahui lebih dalam apakah pemilik angkot terlibat dalam kasus ini atau tidak. ""Masih terus didalami, karena penyidik sedang memeriksa apakah terlibat atau tidak ya tergantung hasil pemeriksaan" kata Putut dalam jumpa pers di Polres Jakarta Timur, Rabu malam 6 Maret 2013.
