Sumber :
- ANTARA/ Teresia May
VIVAnews -
Badan Kehormatan(BK) DPRD DKI Jakarta telah meminta kepada pimpinan fraksi Partai Amanat Nasional untuk memberikan pembinaan kepada Wanda Hamidah. BK sudah mengirim surat kepada fraksi tersebut.
"Kami minta fraksi untuk menjelaskan kasus ini. Sebab fraksi yang harus bertanggungjawab untuk melakukan pembinaan terhadap anak buahnya," ujar Ketua BK DPRD DKI, Aliman Aat kepada VIVAnews , Kamis 31 Januari 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Kami minta fraksi untuk menjelaskan kasus ini. Sebab fraksi yang harus bertanggungjawab untuk melakukan pembinaan terhadap anak buahnya," ujar Ketua BK DPRD DKI, Aliman Aat kepada VIVAnews , Kamis 31 Januari 2013.
Aliman juga mengatakan bahwa BK DPRD DKI telah mendatangi Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk meminta klarifikasi langsung kepada Wanda, mengapa ada di rumah Raffi Ahmad saat dinihari.
"Saya tanya, kenapa kamu berada pagi hari sekali di rumah orang lain. Ia menjawab; itu privasi saya dan di luar jam kerja," kata Aliman.
Kepada Wanda, Aliman juga mengatakan apa yang dilakukannya tersebut kurang etis dan namun dengan alasan privasi, Wanda juga enggan menjelaskannya.
Ketika menggelar konferensi pers Rabu kemarin, Wanda mengungkapkan bahwa dia datang ke rumah Raffi dalam rangka membicarakan rencana bakti sosial bersama untuk korban banjir Jakarta.
"Keadaannya tanggap darurat bencana, kesibukan saya dan Raffi juga sangat padat. Dan saat itu hitungannya sudah pagi hari, bukan tengah malam," katanya.
Setelah tiga hari tiga malam menjalani pemeriksaan di Badan Narkotika Nasional (BNN), Wanda Hamidah akhirnya dibebaskan Rabu sore, 30 Januari 2013. Wanda dinyatakan tidak terbukti menkonsumsi narkoba. Dia pun didaulat menjadi Duta Peduli Korban Narkoba untuk BNN.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Aliman juga mengatakan bahwa BK DPRD DKI telah mendatangi Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk meminta klarifikasi langsung kepada Wanda, mengapa ada di rumah Raffi Ahmad saat dinihari.
