Jokowi Anggarkan Rp1,5 Trilliun untuk Sarana Olahraga

Aksi Jokowi Bermain Bulutangkis
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, mengaku akan meningkatkan fasilitas olah raga di Ibukota. Menurut Jokowi, Pemprov DKI sudah menyiapkan anggaran Rp1,5 trilliun untuk membuat sarana olahraga yang berlokasi di taman BMW (Bersih, Manusiawi, Berwibawa), tepatnya di Jalan RE Martadinata, Jakarta Utara. Sarana olahraga itu sekaligus akan menjadi ikon kota Jakarta.

"Dananya dari APBD semua duitnya sudah ada. Pembangunanya tahun depan dimulai. Pengerjaannya ditargetkan dua tahun rampung. Semuanya sudah siap tidak ada masalah," kata Jokowi saat menghadiri acara soft opening Taufik Hidayat Arena di Cibubur, Jakarta Timur, Senin malam.

Jokowi menambahkan, pembangunan infrastruktur salah satu hal yang penting dan paling mendasar untuk meningkatkan prestasi olahraga. Pembinaan yang dimulai dari usia dini juga merupakan hal yang harus diperhatikan agar bisa mencetak bibit atlet yang handal.

"Bola, arena bulutangkis dan lainnya. Semuanya yang berkaitan dengan cabang olahraga harus ada dulu. Baru setelahnya memasuki babak kedua pembinaan yang dimulai dari usia dini. Seperti liga primer, cetak pemain secara instan tidak mungkin" kata Jokowi.

Selain itu, Pemprov DKI akan mendesain ulang seluruh tata ruang gelanggang olahraga yang ada di Jakarta dan akan direvitalisasi total agar penggunaannya sesuai peruntukannya.

"Tata ruangnya sering dipakai untuk kawinan. Untuk olahraga kok dipakai untuk kawinan. Olahraganya dua kali, kawinannya dua belas kali. Saya sudah peringatkan ke Kepala Dinas Olahraga," ucap Jokowi.

Aksi Pro-Palestina di AS, Joe Biden: Tidak Boleh Ada Anti-Yahudi
Tarsum, Tersangka kasus pembunuhan mutilasi di Ciamis diamankan Polisi

Terungkap, Ini Hasil Tes Kejiwaan Suami Mutilasi Istri di Ciamis

Hasil pemeriksaan kejiwaan terhadap Tarsum (51), suami di Ciamis yang memutilasi istrinya sendiri, Yanti (44), di RSUD Ciamis mengharuskan pelaku dirujuk ke RS Jiwa.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024