VIDEO: FPI Bubarkan Kontes Waria di Jakarta

Peringatan Hari Transgender Sedunia
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Sebanyak 800 waria yang sedang menyelenggarakan festival seni dan budaya di Nyi Ageng Tirtayasa, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, dibubarkan Front Pembela Islam (FPI), Senin, 4 Desember 2012. Panitia dituduh tidak memiliki izin untuk menggelar acara tersebut.

Festival waria ini diselenggarakan untuk memperingati Hari AIDS sedunia. Kegiatan ini diikuti waria dari 20 provinsi di Indonesia.

Karen, waria asal NTT, mengaku kecewa dengan pembubaran ini. Menurutnya, festival budaya waria adalah kegiatan positif. "Kami juga bagian dari bangsa Indonesia. Kami juga berkontribusi, bukan hanya di Pemilu saja," kata dia.

Angie, waria asal Bali, menilai insiden ini menunjukkan bahwa kaumnya semakin dikucilkan. Dia merasa keberadaan mereka tidak diakui. "Sebenarnya ini kegiatan postif tapi karena waria yang mengadakan, masyarakat melihatnya negatif," kata Angie.

Panitia festival, Dodo, memastikan pihaknya telah mengirimkan surat pemberitahuan acara ke kepolisian. Untuk menghindari kericuhan akhirnya festival dipindahkan ke gedung LBH Jakarta. Saksikan

5 Kali Narkoba! Polisi Pastikan Rio Reifan Tak Direhab, Terancam 12 Tahun Penjara
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri di Gedung Merah Putih, Kuningan, Jakarta Selatan

KPK Buka-bukaan Nilai Fantastis Proyek Fiktif Korupsi PT Taspen

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini masih berupaya mengusut soal dugaan korupsi berupa investasi fiktif di PT Taspen.

img_title
VIVA.co.id
3 Mei 2024