- Amal Nur Ngazis | viva.co.id
VIVAnews - Memperingati Hari Sumpah Pemuda, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo membuka secara resmi Kirab Budaya Rakyat Indonesia.
"Dengan mengucap bismillah, saya berangkatkan peserta kirab," ujar Jokowi sambil menekan tombol sirine, di depan Kantor Balai Kota DKI Jakarta, Minggu 28 Oktober 2012.
Jokowi membuka kirab didampingi istrinya dengan menggunakan baju koko yang sama saat menemui komunitas Yoga dan berolahraga di Taman Suropati. Bedanya, dalam kirab ini, Jokowi sudah mengenakan peci dan berkalung sorban khas Betawi.
Rombongan kirab diawali oleh Tari Jali-Jali. Saat tarian ini dimainkan, Jokowi sempat menuju ke arah wartawan dan menyapa serta bersalaman dengan penonton. Saat itupun, ia diminta menari, tapi Jokowi bereaksi, tapi hanya tersenyum dan membelakangi penonton tanpa menari. Penontonpun kemudian tertawa.
"Kirab ini diadakan dalam rangka menjadikan Jakarta sebagai etalase budaya nusanatara dengan Betawi sebagai tuan rumahnya," Kris Budiarjo, Ketua Panitia dalam sambutannya.
Kirab ini diawali dari depan Balaikota kemudian ke kawasan silang Monas, Sarinah, Thamrin dan kembali lagi ke kawasan silang Monas lagi.
Kirab ini diikuti oleh 10.020 peserta yang terdiri dari 347 kelompok pelajar, instansi pemerintah DKI Jakarta, komunitas budaya dari 33 provinsi, diantaranya komunitas budaya dari Surakarta, Magelang, Pekalongan, Palangkaraya, Kalimantan Timur smapai Sumatra.
Kirab ini disebutkan telah memecahkan rekor MURI sebagai kirab dengan peserta terbanyak. (sj)
Segera Dipersunting Rizky Febian dengan Prosesi Ijab Kabul, Mahalini Raharja Bakal Mualaf?
Pengakuan terbaru yang diungkapkan oleh pihak kepala lingkungan, rupanya tak jauh berbeda dengan apa yang pernah diungkapkan oleh ayah Mahalini Raharja, I Gede Suraharja.
