Siswi SMP Korban Perkosaan Bisa Trauma Lawan Jenis

Korban Pemerkosaan
Sumber :

VIVAnews - Berdasarkan hasil konseling yang dilakukan oleh psikolog, kondisi ASS, siswi SMP korban penculikan dan perkosaan di Depok dinyatakan cukup baik.

"Saya sudah laksanakan konseling dengan ASS dan orang tua, saya bersyukur ia dalam kondisi baik untuk saat ini," ujar Ahli Psikologi, Liza Marially Japrie di kantor Komnas Perlindungan anak (PA), Jakarta, Rabu 10 Oktober 2012.

Meski sempat trauma akibat kekerasan seksual yang dialaminya, kejiwaan siswa kelas 3 SMP ini masih tergolong stabil.

"Kalau saya lihat korban pada tahap berfungsi di lingkungan sosial. Ia cukup baik, masih jahil sama adiknya, masih ceria, hanya sekali sempat berubah. Minggu kemarin malam ia gelisah gak bisa tidur, tapi Itu wajar karena hari seninnya Ia kan mau masuk sekolah," ucap Liza.

Walau kondisi kejiwaannya baik, namun Liza meminta kepada orang tua dan keluarga korban agar terus memberikan perhatian kepada ASS selama 6 bulan kedepan. Hal itu dilakukan guna mengetahui apakah ada perubahan perilaku dalam diri ASS.

"Dalam psikologi, gelaja pasca trauma harus diperhatikan dalam 6 bulan. Kalau dalam 6 bulan ada perubahan sikap yang tidak biasa itu harus dilaporkan," ujar Liza.

Menurut dia, biasanya gejala pasca trauma yang dialami oleh seorang anak yang mengalami kasus serupa yakni adanya perubahan yang drastis dalam diri anak. Bila tidak ditangani bisa berakibat fatal.

"Gejala pasca trauma itu biasanya tiba-tiba bangun tidur menjerit, tidak mau makan, tidak mau keluar rumah, kehilangan minat pada hobinya, dan tertutup pada lingkungan," katanya.

"Bahkan dalam jangka panjang bila tidak ditangani dengan baik ia bisa selalu merasa tertutup pada lawan jenis," lanjutnya.

Karena itu Liza meminta kepada orang tua dan keluarga ASS untuk terus memantau kondisi anaknya tersebut bila ada perubahan sikap pada diri remaja 15 tahun tersebut.

"Keluarga harus perhatikan apakah ada perubahan atau tidak, jangan biarkan ia melamun, sering-sering diajak ngobrol. Kalau memang sudah tidak bisa ditangani, secepatnya dibawa ke ahlinya," imbuh Liza. (adi)

Angka Kecelakaan Menurun Selama Mudik Lebaran, Kapolri dan Anak Buahnya Dapat Apresiasi
Cawapres Gibran

100 Ribu Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Demo di Gedung MK, Begini Pesan Cawapres Terpilih

Peserta aksi diminta tidak mengganggu masyarakat di sekitar lokasi demo.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024