Exit Poll: Pemilih Foke dan Jokowi Berdasar Etnis

Jokowi Temui Pendukung di Posko Pemenangan
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Survei Exit Poll yang dilakukan terhadap pemilih yang  menunaikan hak pilihnya menemukan ada kecenderungan etnis dalam memilih calon di pemilihan kepala daerah Jakarta.

Cerita Penjaga Sekolah Lolos dari Kecelakaan Maut di Subang

Survei yang digelar Saiful Mujani Research and Consulting pada 20 September 2012 menemukan hanya etnis Betawi yang mayoritas memilih pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (75,1 persen). Namun etnis-etnis lain sebagian besar memilih pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama.

Etnis Jawa, 63,3 persen memilih Jokowi-Ahok. Kemudian 50,5 persen etnis Sunda juga memilih pasangan yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Partai Gerakan Indonesia Raya ini.

Paling tinggi, 92,5 persen etnis China dan 93,1 persen etnis Batak memilih Jokowi-Ahok. Kemudian 74,1 persen etnis Minang juga pilih Jokowi-Ahok. Sementara mayoritas etnis-etnis lain (76,3 persen) juga memilih pasangan yang diprediksi semua quick count menang itu.

Dukungan untuk Jokowi-Ahok juga terlihat kuat pada kelompok masyarakat yang berpendidikan. Pemilih yang berpendidikan sekolah dasar ke bawah, mayoritas (60,5 persen) memilih Foke-Nara. Sementara untuk pemilih yang berpendidikan SLTP sampai kuliah, mayoritas memilih Jokowi-Ahok.

Pendapatan juga menentukan pilihan. Pemilih yang berpendapatan kurang dari Rp1,5 juta per bulan lebih mendukung Foke-Nara (51,8 persen). Namun pemilih yang berpenghasilan antara Rp1,6 juta sampai Rp3 juta per bulan lebih mendukung Jokowi-Ahok (58,2 persen) dan yang berpenghasilan di atas Rp3 juta per bulan juga lebih banyak lagi yang mendukung Jokowi-Ahok (62 persen).

Menurut SMRC, fenomena "ini juga konsisten dengan paradigma sekularisasi politik di mana sekularisasi politik biasa terkait dengan tingkat pendidikan dan kesejahteraan."

Exit poll dilakukan pada tanggal 20 September 2012 di 400 TPS yang dipilih secara random dan proporsional dari seluruh kota di DKI Jakarta. Di tiap TPS terpilih di pilih 2 pemilih (laki-laki dan perempuan) yang keluar dari TPS sebagai responden. Jumlah responden yang berhasil diwawancarai sebanyak 740 (92.5%), Margin of Error ±3,7% pada tingkat kepercayaan 95%. (eh)

Bus pariwisata alami kecelakaan maut di Ciater Subang

Fakta Mengejutkan di Balik Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Asal Depok di Ciater Subang

Terungkap fakta soal bus pariwisata yang membawa pelajar SMK Lingga Kencana Depok dan kecelakaan di Ciater, Subang. Ternyata, status uji layak bus itu sudah kedaluwarsa.

img_title
VIVA.co.id
12 Mei 2024