Demo Tolak Hillary, Kawasan Sudirman Macet

Lalu Lintas Semrawut Akibat Lampu Mati
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews - Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam gerakan Mahasiswa Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) melakukan aksi protes terhadap kedatangan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Hillary Clinton di Bundaran HI, Selasa 4 September 2012.

Dalam orasinya, mereka menyatakan kunjungan Hillary tidak lepas dari isu penting yang terkait kepentingan AS di Indonesia, salah satunya pembangunan gedung baru Kedubes AS di Jakarta.

"Rencananya kompleks Kedubes AS akan meliputi gedung utama 10 lantai, gedung parkir, gedung penunjang dan restorasi sebuah gedung bersejarah di kompleks ini," ujar koordinator aksi, Dimas Gustiranda.

"Dengan begitu, Kedubes AS di Jakarta akan menjadi Kedubes AS terbesar ketiga setelah di Irak dan Pakistan," ujar dia.

Selain melakukan orasi, aksi yang diikuti oleh mahasiswa dari IPB, UNJ, UI dan ITI ini, para mahasiswa juga membentangkan spanduk yang bertuliskan "Tolak Hillary Clinton, Duta Penjajahan Amerika" dan "Tolak perpanjangan kontrak Freeport, tegakkan khilafah".

Pendemo melakukan aksi teatrikal mengenai kedatangan Hillary ke Indonesia yang disambut oleh Presiden Indonesia. Dalam aksi teatrikal tersebut digambarkan Hillary datang dengan memberi kotoran kerbau kepada Presiden SBY.

Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Penistaan Agama Terkuak, Ternyata Buat Cari Endorse

"Ini adalah simbol, kedatangan Hillary hanya untuk meracuni dan mengotori Indonesia dengan ide-ide demokrasi liberalnya," kata Dimas.

Akibat aksi ini, arus lalu lintas di jalan MH Thamrin mengarah ke Bundaran HI mengalami kemacetan. Antrean kendaraan terlihat sebelum Bundaran HI dari arah Sudirman. Lebih dari 10 polisi dikerahkan untuk mengatur arus lalu lintas yang tersendat. (eh)

Rizky Nazar

Bantah Selingkuh, Rizky Nazar Tantang Netizen Buktikan Video Ciuman dengan Salshabilla Adriani

Kabar dugaan perselingkuhan Rizky Nazar dan Salshabilla Adriani menghebohkan publik hingga menjadi trending topik di media sosial. Bagaimana tidak, banyak netizen geram.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024