Raih Hadiah Internasional, Ini Kata Jokowi

Jokowi Kunjungi Kantor VIVAnews
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews - Walikota Solo, Joko Widodo mengaku terkejut mendapat penghargaan internasional dari Kemitraan Pemerintahan Lokal Demokratis Asia Tenggara (Delgosea) atas keberhasilan Solo melakukan relokasi yang manusiawi dan pemberdayaan pedagang kali lima (PKL).

"Saya kaget kalau benar mendapatkan award itu. Karena saya diundang disana untuk presentasi," kata Jokowi sapaan akrabnya  kepada VIVAnews, Jumat, 10 Agustus 2012.

Akan tetapi Jokowi menyatakan berhalangan hadir memberikan presentasi dan menerima award di Bangkok, Thailand. Dia mengutus Kepala Dinas Tata Ruang Kota Solo untuk menghadirinya. "Yang berangkat kesana Pak Ahyani untuk memberikan presentasi terkait penataan kota dan relokasi PKL," ujar dia.

Jokowi mengatakan, program-programnya yang mendapatkan acungan jempol masyarakat internasional tidak akan berhasil tanpa keikutsertaan masyarakat dan jajaran Pemkot Solo. "Kita ini bekerja yang menilainya juga lembaga-lembaga. Yang penting kita semua bekerja yang terbaik untuk masyarakat Solo," ujarnya.

Selanjutnya, Jokowi mengatakan dalam hal penataan kota maupun relokasi PKL, Solo telah dijadikan sebagai training center oleh sejumlah negara di kawasan Asia Tenggara.

"Solo itu sudah dua tahun ini menjadi training center untuk penataan kota dan penataan PKL. Sejumlah negara Asia Tenggara juga sudah studi banding ke Solo," dia menegaskan.

Seperti diketahui, bukan Solo sendiri yang mendapat penghargaan dalam Konferensi yang digelar di Bangkok dari 7-8 Agustus 2012 ini. Ada 16 kota atau kawasan di Asia Tenggara yang mendapat penghargaan untuk berbagai macam "Best Practice".

Dari Indonesia, yang dapat penghargaan lainnya adalah Kota Yogyakarta dan secara bersama Yogyakarta, Sleman, dan Bantul atas Best Practice "Kerjasama antarpemerintah daerah."

Delgosea diluncurkan pada Maret 2010 lalu, dibiayai Komisi Eropa dan Kementerian Kerjasama Pembangunan Jerman. Delgosea merupakan kerjasama pemerintah lokal, lembaga swadaya masyarakat dan lembaga akademik dari Filipina, Indonesia, Vietnam, Thailand dan Kamboja yang bertujuan untuk saling menukar best practice di masing-masing negara.

Cole Palmer Jadi Pusat Perhatian Jelang Man City vs Chelsea
Direktur Jenderal Perkebunan Andi Nur Alam Syah dan Wali Kota Bogor Bima Arya

Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Kementan lepas ekspor komoditas kelor 21 ton ke Cina, komoditas kelapa 33 ton ke Yordania, komoditas teh 200 kilogram ke Turki dan Rusia.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024