Ahok Yakin Foke Tak Bermaksud Sindir Jokowi

Jokowi dan Ahok Mendaftarkan Diri ke KPUD
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews – Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, berpendapat Fauzi Bowo tidak dengan sengaja menyindir Jokowi ketika meninjau warga korban kebakaran di lokasi pengungsian Karet Bivak Kalimati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu 8 Agustus 2012.

Lontaran Foke saat itu, menurutnya, kemungkinan terjadi secara spontan. “Jadi saya kira Pak Foke tidak bermaksud demikian (menyindir) kepada Pak Jokowi,” kata Ahok kepada VIVAnews, Jumat 10 Agustus 2012. Ia pun memilih menanggapi perkataan Foke dengan hati dingin, karena selip lidah bisa terjadi pada siapa pun.

Seperti diketahui, saat mengunjungi lokasi pengungsian korban kebakaran di Karet Bivak Kalimati, Tanah Abang, Jakarta Pusat dalam kapasitasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo sempat bertanya soal Pilkada DKI kepada warga korban kebakaran.

“Sekarang lo nyolok siapa? Kalo nyolok Jokowi, mending mah bangun (rumah) di Solo aja,” kata Foke. Warga buru-buru menjawab, “Ya Bapak lah. Bapak Kumis.” Ucapan Foke yang terekam video kameramen BeritaSatu TV itu kemudian diunggah ke YouTube, Kamis 8 Agustus 2012.

Kepala Media Center Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Kahfi Siregar, menjelaskan ucapan Foke itu hanya humor belaka. Kahfi mengatakan, gaya humor Foke memang khas seperti itu. “Dia tertawa saat berbicara, warga juga ikut tertawa, dan langsung direspons,” kata Kahfi. Ia menegaskan, Foke tidak punya niat menyindir pihak lain dengan ucapannya itu.

Sementara itu Jokowi mengimbau Foke untuk lebih bijak terhadap warga korban kebakaran. “Pemimpin itu mengayomi semua. Harus dicari solusi untuk warga korban musibah kebakaran,” ujarnya.

Jelang Indonesia U-23 Vs Irak U-23, Shin Tae-yong 'Sentil' AFC
Jalan raya runtuh pada Rabu pagi di Tiongkok selatan, Guangdong, 19 orang tewas

Jalan di Guangdong China Ambles 18 Meter, Puluhan Mobil Terperosok 24 Tewas

 Jalan raya di provinsi Guangdong, Tiongkok selatan, runtuh pada Rabu, 1 Mei 2024, pagi, yang menyebabkan sedikitnya 24 orang tewas dan 30 lainnya luka-luka.

img_title
VIVA.co.id
1 Mei 2024