Musim Kampanye, Musim Pengobatan Gratis

Kerjasama KPK-Cagub dan Cawagub
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Janji manis calon gubernur DKI Jakarta hampir dapat ditemui setiap hari di setiap pelosok daerah di Jakarta. Dari mulai yang serba gratis sampai janji lain yang masih perlu diuji kebenarannya saat mereka memimpin.

Hampir setiap hari pada masa kampanye, ada calon menggelar pengobatan gratis. Kampanye cara ini dianggap paling mengena. Di sela itu, visi dan misi tetap disampaikan kepada warga. Harapannya, agar masyarakat yakin dan memilih calon yang sudah berbuat baik itu.

Pasangan yang mengedepankan pengobatan gratis adalah Alex Noerdin dan Nono Sampono. Alex bahkan mengklaim jika program pengobatan gratis sudah dilakukan sejak dua bulan lalu di lima wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu.

Menurutnya, pengobatan gratis yang dilakukan saat ini adalah pembuktian yang tidak dapat dibantah. Karena hingga hari ini belum ada yang gratis untuk warga Jakarta. Kegiatan yang sama akan dilakukan pada kampanye hari ini di kawasan Jakarta Barat.

Pasangan lain yang juga menggelar kampanye dengan pengobatan gratis adalah pasangan Hendardji Soepandji dan Ahmad Riza Patria. Pasangan ini memastikan setiap harinya akan menggelar pengobatan gratis di 12 titik di lokasi kampanye. Sasarannya adalah kawasan berantakan, kumuh, dan miskin atau 'Berkumis'.

Rabu, 27 Juni 2012, atau pada hari keempat kampanye, Hendardji bersama Ahmad Riza kembali menggelar pengobatan gratis di kawasan Jakarta Timur.  Sudah tujuh titik lokasi pengobatan gratis yang telah dipersiapkan tim kampanyenya.

Kawasan Rawamangun, Kelurahan Jati Jalan Alwashliyah, di Kelurahan Pulogadung,  Jalan Swadaya Jatinegara, Jalan Tambun Rengas, Cakung Timur, kemudian di Jalan Pabrik Kulit, Cakung Barat, dan di Jalan Sawo Raya, Kelurahan Pulo Gebang.

Tidak jauh berbeda dengan pengobatan gratis, pasangan Hidayat Nur Wahid dan Didik J. Rachbini, menggelar sunatan massal di kantor DPC PKS, Senen, Jakarta Pusat, pada kampanye hari ketiga kemarin.

Sebanyak 40 anak yang merupakan warga Kramat, Jakarta Pusat, mendapat pelayanan sunat gratis. Sedangkan 60 lainnya mendapat santunan berupa bantuan alat tulis dan tas sekolah.

Hidayat menyampaikan, acara seperti ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya mensejahterakan masyarakat. "Kesejahteraan itu adalah bagian dari tanggung jawab pemerintah. Karenanya kami ingin menghadirkan realisasi kesejahteraan itu melalui kegiatan ini," kata Hidayat Nur Wahid.

Mantan Ketua MPR RI ini meminta masyarakat untuk tidak selalu bergantung kepada pemerintah. Karena sejumlah komunitas juga bisa melakukan acara sosial seperti ini. Hidayat Nur Wahid, hari ini akan menggelar kampanye di Jakarta Utara.

Sementara itu, pasangan Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli, belum kelihatan menggelar acara pengobatan massal seperti pasangan lain. Pasangan ini masih fokus untuk menjalin konsolidasi dan koordinasi dengan kader dan tim suksenya. Setiap hari ada empat sampai lima tempat untuk menjalin konsolidasi mereka datangi.

Fauzi Bowo sebagai calon incumbent mematikan sudah lebih dulu melakukan perbaikan dalam bidang kesehatan. Pembangunan layanan kesehatan sudah dilakukan dengan meningkatkan pengelolaan RSUD, serta menambah daya tampung rumah sakit daerah dan puskesmas, dan menekan biaya pengebotan hanya Rp2.000 sehingga termurah di Indonesia.

Pemprov DKI telah menangani 2,7 juta kasus penyakit bagi pemegang kartu Gakin dan KTM, termasuk rawat inap untuk 650.000 orang. Selain itu menurunkan angka kasus DBD dari 31.836 pada 2007 jadi 18.006 pada 2011.

Indek Pembangunan Manusia (IPM) di Jakarta 78,0 merupakan yang tertinggi di Indonesia. Angka kematian bayi turun, dan angka harapan hidup meningkat menjadi 76,20 pada 2011.

Hari ini, Nachrowi Ramli masih akan kampanye sendiri tanpa Fauzi Bowo yang tidak mengambil cuti untuk kampanye pada hari ini. Nara akan melakukan pertemuan dengan warga di kawasan Jakarta Selatan.

Sementara pasangan Faisal Basri dan Biem Benjamin juga masih mendekati warga dengan melakukan dialog tidak resmi di pinggir jalan. Faisal bahkan memilih mobil odong-odong hias agar mudah menyapa warga yang ada di jalan. Sementara Faisal bercengkrama dengan warga, para tim suksesnya membagikan stiker pasangan calon nomor urut lima ini. Hari ini, Faisal akan menemui warga di kawasan Jakarta Pusat.

Calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Jokowi-Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, memilih mengunjungi warga di kawasan padat penduduk dan pasar tradisional. Jokowi mengedapankan interaksi dengan warga sambil memperbincangkan seputar permasalahan pendidikan, kesehatan, dan lapangan pekerjaan.

Jokowi menjelaskan alasan memilih kampanye dari kampung ke kampung dan mengunjungi pasar. Menurutnya dengan cara itu dia bisa melihat realitas dan kondisi riil di lapangan. Sementara kampanye di gedung atau di lapangan menimbulkan jarak dengan masyarakat. Hari ini, Jokowi akan melakukan kampanye di kawasan Kepulauan Seribu. (adi)

Kemenko Polhukam Susun Rencana Bangun Sistem Pertahanan Semesta di IKN
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita

Golkar: Kabinet Tidak Boleh Dibatasi karena Prerogatif Presiden

Wakil Ketua Umum Golkar mengatakan bahwa tak boleh ada pembatasan dalam membentuk kabinet, karena merupakan hak prerogatif presiden.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024