Peran Anggota Kodam di Geng Pita Kuning

Kapendam Jaya, Kolonel Infantri Adrian Ponto
Sumber :

VIVAnews - Satu dari empat anggota Kodam Jaya yang terlibat dalam aksi anarkis anggota geng motor berpita kuning, ikut keseluruhan aksi mulai dari perusakan di Jakarta Utara hingga ke kawasan Jakarta Pusat, Jumat dini hari, 13 April 2012

"Serda YP ikut semua kegiatan, dan yang tiga hanya ikut kumpul dan jalan bergerombolan. Ketiganya  kembali ke Arhanud 6 Tanjung Priok," kata Kapendam Jaya, Kolonel Infantri Adrian Ponto, Jumat 20 April 2012, di Markas Kodam Jaya.

Dijelaskan Adrian Ponto, dari keterlibatan ini, Serda YP bisa dikenakan sanksi pidana karena ikut aksi anarkis itu sampai selesai. Tapi mengenai keterlibatannya dalam aksi perusakan masih harus didalami.

Saat ini, Kodam Jaya masih menyelidiki dari mana perintah untuk berkumpul itu, dan apa tujuannya. Kemudian juga masih diselidiki kenapa empat anggota Kodam Jaya itu ikut terlibat.

Empat anggota Kodam Jaya yang ditangkap adalah Serda YP, Serda JP, Praka KM, dan Pratu MK. Mereka saat ini masih diperiksa di POM, dan statusnya masih terperiksa, sejak 18 April 2012 lalu.

Keempatnya sejauh ini dipastikan ikut dalam rombongan dalam aksi kekerasan di minimarket 7-Eleven, kawasan Jalan Raya Pramuka, dan sejumlah titik lain di Jakarta Utara. (eh)

Pertumbuhan Ekonomi Bali Duduki Peringkat ke-6 dari 34 Provinsi di Indonesia
Menteri Komunikasi dan Informatika RI, Budi Arie Setiadi

Menkominfo Sebut Situasi usai Pemilu 2024 Sangat Lebih Baik dibanding 2019

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan bahwa situasi nasional secara umum setelah Pemilu 2024 jauh lebih baik jika dibandingkan dengan 2019.

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024