Menara Tertinggi di Dunia

Menara Jakarta Gandeng Jones Lang LaSalle

VIVAnews - Pengembang Menara Jakarta menggandeng konsultan properti kelas dunia, Jones Lang LaSalle guna melakukan kajian kelayakan proyek ini sebelum dijual kepada konsumen.

"Jones Lang akan melakukan kajian kelayakan dalam beberapa bulan," kata Roesdiman Soegiarso, Direktur PT Prasada Japa Pamudja, pengembang Menara Jakarta, kepada VIVAnews di Jakarta, Kamis, 13 Februari 2009. "Karena proyek ini tidak main-main, kami tentu harus menggandeng konsultan kelas dunia."

Jones Lang adalah konsultan properti internasional. Konsultan yang sudah memiliki cabang di Jakarta ini telah menjadi penasihat beberapa proyek properti terkemuka di negeri ini. Jones Lang juga berperan besar dalam mendatangkan produk berkelas dunia untuk dipasarkan di sejumlah pusat belanja kelas atas di Jakarta. 

Setelah kajiannya selesai, pengembang mulai menjajakan proyek ini kepada para calon konsumen. Sebab, proyek menara tertinggi di dunia ini nantinya bukan sekadar akan menampung menara telekomunikasi, tetapi juga akan digunakan sebagai ruang perkantoran, pusat belanja dan hotel.

Kajian itu juga akan digunakan oleh pengembang untuk menjajaki pinjaman ke perbankan. Dari total anggaran sebesar Rp 3 triliun, menurut Roesdiman, tidak cukup dipenuhi dari setoran pemodal dan hasil penjualan atau penyewaan ruangan.

Dia menjelaskan sebenarnya sejumlah bank papan atas sudah ditemui oleh pengembang. Namun, lantaran situasi sedang krisis, maka perbankan masih cenderung menunggu sebelum memutuskan. "Saat ini bank masih wait and see," kata Roesdiman.

Proyek yang ditargetkan tuntas pada 2012 ini sudah berjalan sekitar 8 persen dari total pembangunan.

Kombes Ade Ary Blak-blakan Soal Kasus Aiman yang Disetop, Alasannya Bukan Politis
Trafik layanan broadband Telkomsel.

Intip Persiapan Telkomsel 'Mengukur Jalan' Jelang Lebaran

Telkomsel melakukan sejumlah persiapan jaringan demi kelancaran komunikasi masyarakat saat musim mudik Lebaran.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024