- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Ineke Gandaprajitna (39) ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di dalam kamarnya di perumahan Victoria Park Residence, Jalan Rama Raya 2 Blok 1-3 No 22 RT 01/09, Kelurahan Nusa Jaya, Karawaci, Kota Tangerang. Terdapat 20 tusukan di tubuh Ineke, seperti di leher dan perut korban.
"Kondisi korban saat ditemukan terlentang menggunakan kaos dan celana pendek. Kejadiannya diduga Kamis, 19 Januari 2012," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Metro Tangerang Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi, Rahmat santoso kepada VIVAnews.com, Jumat, 20 Januari 2012.
Jasad Ineke ditemukan saat sopir pribadinya, Suyono (46), saat ia tiba di rumah. Suyono curiga, sebab pintu rumah dalam keadaan terkunci dan tidak ada sahutan saat ia mengetuk pintu.
Akhirnya Suyono memanggil petugas keamanan komplek yang lantas menghubungi polisi setempat. Setelah itu, secara bersama mereka membuka paksa pintu rumah.
"Setelah masuk rumah, Ineke ditemukan tewas dengan sekitar 20 luka tusuk di dalam kamar lantai dua rumahnya," ujar Rahmat.
Ineke merupakan karyawan swasta di Tangerang. Dia tinggal sendiri di rumahnya. Menurut Rahmat, tidak ada barang berharga yang hilang. "Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan barang yang hilang. Namun kami saat ini masih melakukan pengembangan," kata Rahmat.
Pantauan VIVAnews.com di lokasi kejadian, masih terparkir mobil Honda City dengan nomor polisi B 1579 CEP. Ada garis polisi yang terpasang di tempat kejadian perkara (TKP).
"Saat kejadian itu tidak ada bunyi gaduh atau kendaraan yang mencurigakan terparkir di depan rumah," terang Budi, pekerja bangunan yang bekerja di sebelah di rumah korban.
Sementara itu, pengelola Victoria Park Residence mengatakan, Ineke Gandaprajitna membeli rumah berlantai dua sejak tahun 2010. Rumah itu baru serah terima sekitar 3 bulan lalu. "Korban diketahui masih lajang, namun adiknya suka datang saat akhir pekan," kata staf yang tidak bersedia menyebutkan nama. (hp).
Oso Beberkan Strategi Partai Hanura Hadapi Pilkada 2024
Partai Hanura secara resmi membuka pendaftaran calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dari tingkat pusat atau provinsi hingga kabupaten/kota untuk Pilkada Serentak 2
