VIVAnews - Para sopir Angkutan umum D02 jurusan Ciputat-Pondok Labu mengaku geram dengan kelakuan tidak bermoral yang dilakukan oleh empat orang rekan sopir yang menjadi tersangka kasus perkosaan di dalam mobil.
"Gara- gara kelakuan mereka akhirnya yang jelek kami semua. Kami semua cari makan benar," kata Andi (22), salah satu sopir angkot D02 yang berasal dari Purwokerto saat ditemui VIVAnews.com di Pondok Labu, Jakarta Selatan, Jumat 16 September 2011.
Apakah Andi kenal para pelaku pelecehan? Andi hanya mengatakan mengenalnya, namun tidak secara spesifik. Andi menegaskan, keempat tersangka itu merupakan supir 'kalong' alias bukan supir resmi.
Andi juga mengeluhkan pendapatannya menurun karena ada peristiwa ini. "Turun, biasanya kami dapat Rp300 ribu kotor, sekarang paling Rp200 ribu. Malah sempat tidak dapat sama sekali karena harus setoran Rp150 ribu, cuma buat makan saja," sesal Andi.
Menurut salah satu sopir D02 lainnya, Asril (60), turunnya pendapatan mereka dikarenakan penumpang menjadi takut naik angkot. Ini diakibatkan adanya kasus pelecehan didalam angkot D02.
"Penumpang kalau naik sekarang pilih-pilih, lihat muka sopirnya. Padahal kan kalau muka serem belum tentu kelakuannya jelek," kata Asril yang mengaku telah menjadi supir D02 selama 30 tahun.
Hingga kini polisi masih memburu tiga tersangka pelaku perampokan dan pemerkosaan karyawati di dalam angkutan kota (angkot). Salah satu pelaku langsung diidentifikasi dan dilaporkan korban, lalu ditangkap polisi. (eh)
Sumber :
VIVA.co.id
27 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Round Up
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Nasional
27 Apr 2024
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
Wow! Ada Senjata HS Kaliber 9 Mm di Dalam Mobil Polisi yang Tewas di Mampang Jaksel
Kriminal
27 Apr 2024
Polisi berhasil menemukan sejumlah barang bukti dalam dugaan kasus polisi tewas dari Satlantas Polresta Manado, Sulawesi Utara Brigadir Ridhal Ali Tomi (RAT).
Pria berinsial JJ, mengaku sebagai anggota TNI pangkat Mayor Jenderal ditangkap saat mendatangi Markas Kodam I Bukit Barisan (BB). Ternyata TNI gadungan
Elite PAN soal PKB-Nasdem Gabung Prabowo: Ini Masih Perubahan atau Keberlanjutan?
Politik
27 Apr 2024
Koalisi Prabowo-Gibran akan merangkul semua kekuatan politik untuk membangun bangsa dan negara
Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik
Selengkapnya
Partner
Ulasan tentang 5 hero terbaik yang bisa meng-counter Julian di Mobile Legends setelah dia mendapat buff.
Samsung Galaxy Z Flip 6: Semua Rumor Sejauh Ini
Olret
23 menit lalu
Samsung Galaxy Z Flip 6 akan hadir musim panas ini, dan Samsung jelas ingin membuat lebih banyak orang tertarik dengan ponsel yang dapat dilipat saat mereka mencobanya
PIALA ASIA U-23 AFC 2024: Momen Ibunda Pratama Arhan Menangis, Saat Kangen Anak dan Menantu
Wisata
27 menit lalu
Ibunda Pratama Arhan tak kuasa menahan tangis, saat melihat menantunya Azizah Salsha usai laga perempat final. Surati, sontak mengingat momen selebrasi Pratama Arhan
Penggeledahan ruko dijadikan pabrik miras ilegal itu juga mengamankan dua unit mobil Suzuki APV BK 1311 JJ dan BK 1096 MAH, alat pengemasan dan pengoplosan, 5.000 botol.
Selengkapnya
Isu Terkini