VIVAnews - Pengakuan mengejutkan disampaikan lagi oleh Afri, pelaku pembunuhan mahasiswa Bina Nusantara (Binus), Livia Pavita Solistio. Perlakuan keji berupa pemerkosaan dilakukan setelah korban sudah tidak bernyawa lagi.
"Ini pengakuan tersangka, saat diperkosa Livia sudah tidak bernyawa lagi," kata Kapolres Jakarta Barat, Komisaris Besar Setidja Junianta, Selasa, 6 September 2011.
Dari hasil pemeriksaan, polisi juga menemukan sejumlah barang bukti yang dianggap sebagai titik terang dalam kasus ini. Satu telepon BlackBerry 8900 milik Livia, dan tali karet untuk menjerat korban.
"Tali karet ditemukan di lokasi pembuangan mayat. Alat jerat ini merupakan bukti terakhir yang cukup signifikan," katanya.
Polisi juga sudah mengetahui otak pelaku dari peristiwa sadis itu. Mereka adalah IR dan AP, yang memberikan ide agar korban dibunuh karena melawan saat dirampok.
Setelah pemeriksaan selesai dilakukan, Polres Jakarta Barat akan segera melakukan rekontruksi ulang dari kejadian ini. Para tersangka diancam dengan pasal berlapis, Pasal 338 tentang pembunuhan, Pasal 356 tentang Pencurian dengan Kekerasan, dan Pasal 285 tentang Pemerkosaan.
Seperti diberitakan, Livia diketahui menghilang sejak 16 Agustus 2011 lalu. Dia berangkat dari rumah menggunakan kemeja putih dan rok hitam menuju kampus untuk mengikuti ujian skripsi.
Setelah selesai ujian, seorang teman masih sempat melihat Livia di lapangan parkir. Sementara keluarga juga masih bisa menghubungi gadis berambut lurus itu hingga 17 Agustus 2011, namun tidak pernah ada jawaban.
Setelah hari itu, ponsel Livia tidak aktif. Baru pada Minggu 21 Agustus 2011, seorang warga menemukan mayat tak beridentitas di Cisauk, Tangerang. Keluarga meyakini jenazah itu adalah putri mereka karena melihat kalung berliontin Dewi Kwan Im, rok, dan baju kemeja putih seperti yang digunakan Livia. (eh)
Sumber :
VIVA.co.id
23 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Konsep terjadinya Perang Dunia 3 sering kali muncul dalam konteks ketegangan geopolitik, rivalitas militer antara negara-negara besar, dan konflik. Berikut negara siap PD
Houthi: Arab Saudi Ingin Hapus Ayat Al Quran dari Buku Pelajaran untuk Menenangkan Tuntutan Zionis
Dunia
23 Apr 2024
Pemimpin Houthi Yaman, Abdul-Malik al-Houthi baru saja mengeluarkan pernyataan yang cukup kontroversi.
Penduduk pedesaan memiliki peran penting dalam keragaman demografi global. Ada negara-negara di mana sebagian besar penduduknya tinggal di pedesaan.
Mantan Anak Buah Sebut SYL juga Pakai uang di Kementan untuk Kondangan dan Beri Kado Emas
Nasional
23 Apr 2024
Mantan Kepala Biro Umum dan Pengadaan, pada Kementan, Akhmad Musyafak, menjelaskan bahwa Syahrul Yasin Limpo alias SYL, gunakan dana Kementan untuk kepentingan kondangan.
Ada deretan negara mayoritas Muslim yang, menurut data Global Fire Power, memiliki kekuatan militer yang lebih kuat daripada Israel. Israel memang memiliki kekuatannya
Selengkapnya
VIVA Networks
Untuk mempermudah pengguna Suzuki Jimny 5 pintu melakukan modifikasi, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menawarkan obat ganteng, atau aksesori pabrikan untuk Jimny 5 pintu
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Polres Metro Jakarta Selatan telah mengamankan sejumlah selebgram atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba. Salah satu sosok yaitu berinisial CK yaitu Chandrika Chika.
Beredar Undangan Diduga Resepsi Happy Asmara Dan Gilga Sahid Usai Kabar Nikah Siri
JagoDangdut
1 jam lalu
Gilga Sahid sempat membuat heboh dengan pernyataannya di depan publik saat manggung bersama Happy Asmara. Gilga pede menyebut Happy sebagai istri di depan umum
Selengkapnya
Isu Terkini