Buruh Lanjutkan Aksi ke Kantor Jamsostek

Demo buruh di kantor gubernur Jawa Timur
Sumber :
  • Surabaya Post

VIVAnews - Ribuan buruh mengakhiri aksi demontrasi di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat RI  setelah Ketua DPR RI, Marzuki Alie, berjanji memperjuangkan tuntutan mereka. Tapi, para buruh itu melanjutkan aksi di kantor pusat Jamsostek, di kawasan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Sebelumnya, dua perwakilan pengunjuk rasa diterima Marzuki yang didampingi Ketua Pansus RUU Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial, Nizar Sihab, untuk mendiskusikan tuntutan mereka terkait rancangan itu.

"Melalui diskusi yang alot kami minta DPR  sungguh-sungguh memperjuangkan RUU BPJS," ujar salah satu orator demontrasi, Jum'at 22 Juli 2011.

Said Iqbal, Sekjen Komite Aksi Jaminan Sosial menjelaskan, pertemuan dengan pimpinan DPR RI Marzuki Alie disepekati bahwa pemerintah akan bersikap tegas untuk membahas RUU BPJS ini.

"Jika dalam kepemimpinan Anda (Marzuki) hal itu disahkan maka itu akan menjadi sejarah. Masa pembahasan sudah panjang sekali selama tujuh tahun," katanya.

Sementara Ketua DPR Marzuki Alie menyatakan komitmen untuk mengesahkan RUU BPJS sebagai undang-undang. "Memang ada perbedaan pandangan. Dari awal pansus dan pemerintah sempat deadlock hingga pimpinan DPR turun, kita upayakan selesaikan dengan pemerintah," kata Marzuki.

Saat ini massa mulai bergerak menuju Gedung Jamsostek. Selain berorasi, mereka juga sempat membakar ban, spanduk, bendera, koran-koran alat salat dan botol air mineral. Koordinator aksi berjanji, mereka akan menggelar unjuk rasa hingga pukul 17.00 WIB.

Akibat aksi ini, ruas Jalan Gatot Subroto dari arah Cawang menuju Slipi tidak bisa dilewati. Polisi pun menutup akses jalan yang menuju Gedung DPR RI. Kendaraan dialihkan melalui Jalan Asia Afrika, kemudian lewat Palmerah tembus ke Permata Hijau. Atau lewat Casablanca ke arah Tanah Abang. (umi)

Terdakwa Yosep Subang Diadili Bunuh Istri dan Anak Demi Uang, Korban Dibacok Pakai Golok
Sapi Albino Ko Muang Phet.

Kerbau Albino Diundang ke Gedung Pemerintah, Harganya Rp7,8 Miliar

Kerbau albino bertubuh besar ini bernama Ko Muang Phet, terkenal di kalangan peternak Thailand sebagai hewan pejantan. Tingginya 1,8 meter dan berusia empat tahun.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024