Menteri: Tak Ada Ampun Bandara Padam Lagi

Mustafa Abubakar
Sumber :
  • Antara/ Widodo S Jusuf

VIVAnews - Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Mustafa Abubakar menyatakan tidak akan memberi ampun jika peristiwa padamnya listrik di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, terjadi lagi. Mustafa telah memanggil manajemen PT Angkasa Pura II, selaku pengelola bandara, dan menegur secara keras atas terulangnya pemadaman listrik pada pekan lalu.

"Tidak boleh hingga empat kali. Kalau terjadi lagi, tidak ada ampun. Pokoknya nggak boleh lengah," kata dia di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa 21 September 2010.

Kemarin, Mustafa memanggil seluruh jajaran Angkasa Pura II, baik komisaris maupun direksi. Angkasa Pura menjelaskan kondisi peralatan yang sudah tua menyebabkan bandara sering mengalami masalah.

Mansory Sulap Vespa Elettrica Menjadi Skuter Mewah

Mustafa meminta jika memang itu alasannya, kewaspadaan Angkasa Pura harus ditingkatkan. "Saya tidak mau kecolongan lagi, mana celah untuk terjadinya peristiwa serupa, harus ditemukan," tandasnya.

Mustafa meminta direksi melakukan investigasi dan mengantisipasi terjadinya pemadaman. Jika perlu, pengamanan jaringan listrik bandara bisa dibentuk hingga tiga lapis. Ini karena Angkasa Pura baru menjalankan manajemen krisis dan melakukan tindakan sesuai hasil audit investigatif.

Seperti diberitakan, aliran listrik di Bandara Soekarno Hatta kembali terganggu pada Jumat 17 September lalu. Gangguan itu berupa turunnya tegangan listrik yang berlangsung selama 10 menit, yaitu sejak pukul 12.35 - 12.45.

Peristiwa itu tidak menyebabkan gangguan pelayanan signifikan. Sebelumnya pada Jumat 6 Agustus, bandara terbesar di Indonesia itu juga mengalami hal yang sama, bahkan sampai padam. (hs)

Usut Penyebab Kebakaran Toko Frame di Mampang, Polisi Bakal Gelar Olah TKP Pekan Depan
Ilustrasi berselancar di internet.

Cara Hapus Jejak Digital, Cocok buat yang Suka Buka Situs Berbahaya

Di era digital ini, hampir setiap aspek kehidupan kita terhubung dengan internet. Dari mencari informasi hingga berkomunikasi, kita meninggalkan jejak digital di berbagai

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024