Perampokan Taksi Marak Lagi

foto ilustrasi
Sumber :

VIVAnews - Aksi perampokan terhadap pengemudi taksi kembali marak.  Kali ini menimpa pengemudi taksi Express, Dwi Yanto.

Dia dirampok pada Rabu, 18 Agustus 2010 pukul 01.45 WIB dini hari. Taksi bernomor polisi B 2444 MU dirampok di terowongan Casablanca, Tebet Jakarta Selatan.

Pelakunya Eric Wibisono. Dia merampok dengan menggunakan senapan angin kaliber 4,5.

Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel

Kejadian bermula ketika pelaku naik taksi dari Mal Ambasador menuju Kampung Melayu. Namun di tengah jalan leher Dwi ditodong senapan angin. Perampok meminta sopir taksi menyerahkan taksinya.

Begitu berhenti sopir segera keluar dan mengunci mobilnya dengan remote control sehingga pelaku terkunci di dalam.

Kemudian sopir berteriak minta tolong. Saat itu langsung direspons oleh Satpam yang berada di lokasi kejadian.

"Saat itu patroli polisi yang dikendarai Brigadir Satu Ivan dan Brigadir Dua Batara sedang melintas. Pelaku langsung dibekuk," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Boy Rafli Amar di Polda Metro Jaya.

Tiga orang anggota TNI dikabarkan tersambar petir di depan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu 24 April 2024 siang.

Prada Ardiansyah, Prajurit TNI yang Tersambar Petir Meninggal Dunia

Satu prajurit TNI yang menjadi korban tersambar petir di dekat Mabes TNI, Cilangkap, meninggal dunia, karena pendarahan di telinga

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024