VIVAnews – Anggota Polda Metro Jaya menangkap 12 orang yang selama enam bulan terakhir diduga menipu warga di Jabodetabek dengan modus undian berhadiah. Mereka mengatasnamakan PT Garuda Food Putra dan PT Nestle Indonesia.
“Mereka ditangkap karena membuat dan mengedarkan kupon berhadiah ke tempat pemukiman,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Boy Rafli Amar, Senin 12 Juli 2010.
Boy mengungkapkan dalam beraksi, para tersangka terdiri dari dua kelompok. Kelompok pertama dipimpin Muklis alias Edy Prabowo, yang kedua diorganisir Muh. Kadri.
Di wilayah operasi, kelompok Muklis mengedarkan kupon undian palsu atas nama PT Garuda Food Putra. Sedang kelompok Muh. Kadri, mencatut nama PT Nestle Indonesia. Mereka mengiming-imingi calon korban dengan hadiah mobil.
Singkat cerita, salah satu korban yang konon mendapat hadiah mobil dan uang tunai merasa tertipu. Lalu ia melapor ke kantor polisi.
Dari situlah polisi bergerak dan berhasil menangkap tiga tersangka anggota kelompok Muklis di Bogor dan Depok pada 5 Juli 2010. Dari keterangan mereka, sindikat penipuan ini dibongkar.
Selain menggulung anggota sindikat, polisi juga menyita empat buah tas koper yang masing-masing berisi kupon palsu berhadiah, 23 unit telepon selular, 10 buku tabungan dari berbagai bank, 24 lembar kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM), dan satu unit mesin tekan.
Atas perbuatan itu, mereka dijerat dengan Pasal 378 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang penipuan dan Pasal 263 tentang pemalsuan dengan ancaman penjara lebih dari lima tahun.
Secara terpisah, Manajer Brand PT Garuda Food, Eny Wahyuni, mengakui ada banyak praktek penipuan di berbagai daerah di Indonesia yang menyalahgunakan undian berhadiah Garuda Food. "Kami sendiri juga terus berupaya mengantisipasi dengan mengumumkan kepada masyarakat melalui teks berjalan dan poster iklan," katanya. (kd)
Sumber :
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Harga emas internasional maupun produk Antam melemah pada perdagangan Rabu, 24 April 2024. Itu terjadi karena kekhawatiran akan eskalasi konflik Timur Tengah kian mereda.
TikToker Galih Loss ditangkap polisi buntut kontennya yang diduga menistakan agama.
4 Sosok Jenderal Bintang 4 Kelahiran Tanah Sunda, Pernah Jadi KSAD dan Panglima TNI
Nasional
24 Apr 2024
Keempat prajurit TNI yang berasal dari wilayah Sunda telah meniti karir cemerlang dalam dunia militer. Prestasi mereka sangat moncer dengan pangkat jenderal bintang empat
Prabowo Subianto menyampaikan pidatonya setelah ditetapkan sebagai Presiden RI terpilin 2024-2029.
"Untuk sejauh ini, sudah ada 12 orang yang telah melaporkan (Rektor UNU). Mereka masing-masing mahasiswi, staf hingga dosen. Pelaporan itu dilayangkan ke pihak LLDIKTI."
Selengkapnya
Partner
Sering Picu Kecelakaan, Polisi Bakal Kaji Ulang Pembatas Jalan Depan SPN di Mojokerto
Jatim
11 menit lalu
Kapolres Mojokerto AKBP Irham Kustarto mengatakan, kaji ulang ini menyusul kerap terjadinya kecelakaan setelah pemasangan beton pembatas jalan di ruas jalan tersebut.
Pada keesokan harinya, pelaku bercerita bahwa dia telah membunuh istrinya dan mengaku jika kedatangannya di Polsek Grabagan bermaksud untuk menyerahkan diri.
Bawaslu Kota Batu mencatat angka partisipasi masyarakat dalam melaporkan pelanggaran Pemilu di Kota Batu masih rendah. Namun, dari segi pemberian informasi awal meningkat
Tim Mahasiswa Itera Lolos PKM Kemendikbudristek 2024
Lampung
26 menit lalu
PKM merupakan salah satu program bergengsi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang menjadi wahana untuk mengembangkan..
Selengkapnya
Isu Terkini